Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepepet Butuh Dana Tunai, Kapan Waktu yang Tepat Jual Mobil?

Kompas.com - 20/04/2020, 11:55 WIB
Dio Dananjaya,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pandemi virus corona atau Covid-19 telah berdampak pada beragam sektor kehidupan.

Memasuki minggu keenam penerapan social distancing dan work from home (WFH), sejumlah orang terpaksa harus menjual asetnya untuk memenuhi kebutuhan.

Budi Rahardjo, Perencana Keuangan dari OneShildt Financial Planning, mengatakan, secara umum ada beberapa faktor yang membuat orang menjual kendaraannya pada masa-masa sekarang.

Menurutnya, beberapa orang mungkin sedang butuh dana cair karena kebutuhan yang mendesak. Seperti diketahui, pandemi secara langsung membuat beberapa bisnis terdampak.

Baca juga: Ingat lagi Sindiran Keras Stoner kepada Rossi yang Melegenda

 

Deretan mobil bekas yang dijual di diler Ciliwung Motor, Kelapa Dua, Depok, Selasa (13/2/2018).Kompas.com/Alsadad Rudi Deretan mobil bekas yang dijual di diler Ciliwung Motor, Kelapa Dua, Depok, Selasa (13/2/2018).

Bisa jadi para pemilik bisnis itu harus menutup kerugian tersebut dengan menjual aset, dan mobil merupakan salah satu aset yang mudah dicairkan.

“Untuk saat ini, orang-orang yang menjual mobilnya sedang butuh dana cash, memperbaiki cash flow, atau menambah dana cadangan,” ucap Budi, kepada Kompas.com belum lama ini.

Namun sebelum menjual mobil, ada baiknya untuk mengetahui waktu yang tepat untuk melepas kendaraan kesayangan.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Kunci Setang Skutik ke Kanan Persulit Aksi Maling?

 

Isuzu Panther di pasar mobil bekas cukup banyak dicari.tribunnews.com Isuzu Panther di pasar mobil bekas cukup banyak dicari.

Herjanto Kosasih, Senior Manager Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua, mengatakan, untuk saat ini harga mobil bekas cenderung anjlok lantaran jumlah suplai dan permintaan yang tidak seimbang.

“Kalau sekarang jual, siapa yang mau beli? Pasti ditawar murah. Sekarang mending jual emas atau jual dollar AS,” ucap Herjanto kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Herjanto mengatakan, harga mobil bekas bisa kembali normal, jika periode Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) telah berakhir.

Baca juga: Murah Meriah, Bikin Suzuki Jimny Terbaru Jadi Katana Lawas

 

Beragam pilihan mobil dari berbagai tahun tersedia di bursa mobil bekasKompas.com/Dio Beragam pilihan mobil dari berbagai tahun tersedia di bursa mobil bekas

Menurutnya, secara perlahan ekonomi bakal merangkak naik jika aktivitas orang-orang bisa kembali normal.

“Untuk saat ini, belum ada kejelasan, nunggu PSSBB berakhir. Mungkin dua bulan setelah PSSB selesai, itu pun belum pulih 100 persen,” kata Herjanto.

“Nanti harga mobil bekas akan ikut normal lagi, saya prediksi di September, Oktober, November, itu waktunya pedagang cari mobil buat konsumen cuti akhir tahun di Desember,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau