Musa menambahkan, urusan kepedulian terhadap lingkungan dan kemanusiaan bukan hal baru buat mereka.
Untuk itu, XTrim Indonesia dan IOF Pengda Sumut dan Pengcab Medan menggandeng lembaga atau komunitas non otomotif yang paham soal penanggulangan bencana.
Di antaranya adalah Vertikal Rescue Indonesia Regional Sumut, Lembaga First Aid Indonesia Sumut, Tempat Kita Peduli, Oligarki Sumut, Mapala Sumut dan Pramuka Peduli Sumut.
Masing-masing personil dan lembaga berkontribusi sesuai bidang, mulai dari tenaga ahli hingga ke urusan pendanaan.
Di antaranya, kendaraan, tenaga penyemprot, manual solo sprayer, compressor sprayer steam, tenaga pelatih dan tenaga bantuan setempat untuk sosialisasi Covid-19 pada masyarakat sekitar, pengaturan dan pemeliharaan logistik bahan dan alat disinfektan, administrasi, serta tenaga pemetaan.
"Nantinya, RPD Sumut juga akan turun di setiap ada bencana alam. Seperti banjir, longsor atau gempa yang juga membutuhkan penyemprotan disinfektan," kata Musa.
Hingga kini sebanyak 25 relawan dengan 4 kendaraan operasional terus melakukan penyemprotan disinfektan di wilayah Medan.
Target utama adalah gang sempit di daerah pinggiran padat penduduk atau pemukiman warga menengah ke bawah yang masih kurang begitu disiplin dalam penerapan social distancing.
Penyemprotan dilakukan secara sistematis, dengan mendata terlebih dahulu kawasan di setiap kecamatan dan kelurahan yang akan disemprot disinfektan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.