Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/11/2019, 09:22 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak banyak yang menyadari bahwa sebenarnya temperatur mesin juga pengaruhi performa motor. Untuk itu, tiap pabrikan sudah menciptakan sistem pendinginan, baik menggunakan udara atau cairan.

Mesin motor yang terlalu panas atau temperatur yang terlalu tinggi disebut dengan istilah overheat. Motor yang mengalami overheat memiliki beberapa ciri-ciri.

Baca juga: Hindari Overheat, Wajib Kuras Radiator Paling Lama Setahun Sekali

Wahyudin, Kepala Bengkel AHASS DAM, mengatakan, yang paling gampang adalah lampu indikator suhu, dengan gambar thermometer menyala. Biasanya, nyala lampu diatur berwarna merah oleh pabrikan.

Lampu indikator akan menyala berwarna merah, jika air radiator akan habis.Ghulam Muhammad Nayazri Lampu indikator akan menyala berwarna merah, jika air radiator akan habis.

"Kalau yang tampilannya pakai bar atau balok, biasanya kita lihat dari balok digitalnya menunjukkan hampir menyala semua atau tersisa satu balok (80 persen)," ujar Wahyudin, kepada Kompas.com, belum lama ini.

Wahyudin menambahkan, contoh dari lima bar penunjukkan suhu, biasanya suhu kerja normal menyala sampai bar ketiga. Kalau sampai di bar keempat atau kelima, itu baru bisa dibilang overheat.

Baca juga: Antisipasi Mobil Bekas Kena Overheat, Jangan Lupa Ganti Air Radiator

"Kalau yang mesinnya terbuka, bisa dirasakan hawanya panas sekali sampai ke paha. Tapi, yang sulit jika mesinnya tertutup bodi," kata Wahyudin.

Menurut Wahyudin, motor yang mengalami overheat hingga parah, biasanya saat mesin dimatikan, di bagian radiatornya terdengar suara air mendidih.

"Dari performanya jelas terasa. Motor akan terasa seperti tertahan, kecepatannya juga melambat," ujar Wahyudin.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com