JAKARTA, KOMPAS.com - Meski mengaku tak mau "perang", namun kehadiran Wuling Almaz otomatis menjadi pesaing baru bagi para rivalnya yang kebetulan didominasi sport utility vehicle (SUV) menengah merek Jepang. Menariknya, posisi Almaz justru menyerang dari dua sisi, yakni harga dan performa.
Dari segi spesifikasi, melihat Almaz yang menggunakan mesin berkubikasi 1.500 cc dengan sokongan turbo, maka akan bersinggungan dengan Honda CR-V Turbo dan juga DFSK Glory 580. Ketiganya sama-sama punya mesin tanggung yang dilengkapi turbo.
Namun demikian, bila dibandingkan di atas kertas, ternyata performa yang dihasilkan sangat berbeda jauh. Dalam kompetisi performa, CR-V memiliki produksi tenaga yang paling besar.
Baca juga: Wuling Tak Mau Perang dengan Merek Jepang
Wuling Almaz mampu memproduksi tenaga sebesar 141 tk dan torsi 250 Nm. Sementara Honda CR-V Turbo, tenaganya cukup tinggi, yakni tembus hingga 187 tk dengan torsi 240 Nm pada 2.000 sampai 5.000 rpm.
Geser untuk masalah harga, dengan banderol sebesar Rp 318,8 juta, Almaz juga ikut menyerang beberapa medium SUV Jepang. Pertama adalah adik dari CR-V, yakni HR-V tipe 1.5L E CVT dengan harga jual Rp 317,5 juta.
Baca juga: Harga Resmi Wuling Almaz Jauh dari Rival Fortuner dan Pajero Sport
Harga Almaz juga ikut menyerang DFSK Glory 580 yang dipasarkan Rp 308 juta. Tapi hal ini tergantung selera konsumen, karena Almaz hanya mampu menampung lima penumpang, sementara Glory datang dengan konsep SUV tujuh penumpang.