Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 04/12/2017, 12:02 WIB
|
EditorAzwar Ferdian

Maranello, KompasOtomotif – Ferrari ternyata masih belum melunak soal silang pendapatnya dengan pemilik Formula One Group. Ancaman untuk keluar dari ajang balap Formula 1 akhirnya terlontar dari sang bos Sergio Marchionne awal bulan lalu.

Memang, masih ada waktu kurang lebih satu tahun lagi sampai regulasi baru Formula 1 resmi diperkenalkan. Jadi sampai saat ini Ferrari masih berupaya keras untuk bisa menggoyah sang pemilik kejuaraan untuk mervisi kembali regulasi, yang dianggap tak menguntungkan bagi pabrikan Italia tersebut.

Rilis aturan baru yang dikeluarkan oleh Liberty Media dan FIA mengungkapan, bakal ada penyesuaian standar baru, yang detailnya akan keluar 12 bulan lagi. Tujuannya  dari aturan baru tersebut demi menarik minat penonton, menghasilkan biaya pengembangan lebih murah, mesin lebih sederhana, dan modifikasi noise (untuk lebih berisik).

Baca juga : Simak Fakta Balis, Motor Listrik Roda Tiga yang Viral

Pebalap Ferrari asal Jerman Sebastian Vettel melaju dalam sesi latihan ketiga Formula One Grand Prix di Sirkuit Sepang, Malaysia, Sabtu (30/9/2017). Kemarin, pebalap Ferrari menjadi yang tercepat dalam sesi latihan kedua, meskipun terjadi insiden kecelakaan pebalap tim Haas Romain Grosjean yang menyebabkan sesi latihan tidak bisa dilanjutkan lagi meski masih tersisa 15 menit. ROSLAN RAHMAN Pebalap Ferrari asal Jerman Sebastian Vettel melaju dalam sesi latihan ketiga Formula One Grand Prix di Sirkuit Sepang, Malaysia, Sabtu (30/9/2017). Kemarin, pebalap Ferrari menjadi yang tercepat dalam sesi latihan kedua, meskipun terjadi insiden kecelakaan pebalap tim Haas Romain Grosjean yang menyebabkan sesi latihan tidak bisa dilanjutkan lagi meski masih tersisa 15 menit.

Namun yang menjadi sorotan adalah, kalau aturan baru juga diikuti dengan pengurangan hadian uang. Baru-baru ini, Marchionne kembali menekankan kalau ancaman Ferrari tidak main-main dan merupakan hal serius.

“Ancaman Ferrari meninggalkan Formula 1 serius. Perjanjian dengan Sauber berakhir pada 2020-2021, tepat saat Ferrari bisa pergi dari ajang ini,” tutur Marchionne mengutip Crash.net,  Minggu (3/12/2017).

“Dialog sudah dimulai dan akan terus berkembang. Kami punya waktu sampai tahun 2020 untuk menemukan solusi yang menguntungkan Ferrari, " ujar Marchionne.

Ferrari sendiri merupakan satu-satunya tim yang selalu mengikuti kompetisi pada setiap musim Formula 1 sejak 1950, dan merupakan merek sport yang paling dikenal dan sukses di ajang ini.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke