Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Mengapa Banyak Pengendara Motor Sering Naik Trotoar?
Kompas.com - 29/10/2024, 09:42 WIB
Kejadian pengendara motor yang naik trotoar sudah menjadi kebiasaan di kota-kota besar.
Kembali ke artikel...
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna
dan diatur dalam UU ITE
8 Komentar
#manusiatanpaetikatanpaempati# banyak tokoh & pejabat spt itu ya rakyatnya ngikut,
coba pikir, trotoar dulu sama sekarang ini...pikir...pikir....
karena area r2 sering dipakai r4..
yg naek trotoar binatang bkn orang ya jdi susah di atur
polisi lalu lintas hanya sibuk menilang kelengkapan surat dan atribut.beda dg operasi lalu lintas luar negeri,dari pejalan kaki yg main hp,nyeberang sembarangan,pesepeda,ga pake sabuk pengaman..semua kena,lengkap operasinya.disiplin warga dimulai dari penegakan aturan.
2 balasan
sholihuddin kl menurut sy lebih tepatnya manusia brengsek berseragam... dah dpt gaji masih aja serakah... kl diajak berantem jg lari ngibrit
mereka bukan polantas tapi pengemis berseragam...
biasanya karna otak kurang mendapatkan asupan gizi,,jadinya agak sulit diatur klo model begini,,colek dikit marah,,negur dikit marah,,bahkan yg salah dia,,tetap aj dia tidak terima dgn kesalahannya alias modal otot mulut sama otot tangan..
ciri khas manusia, terutama yg sdm nya rendah: egois, hanya memikirkan dirinya sendiri, nggak peduli dgn kepentingan orang lain. lewat trotoar tujuannya kan cuma satu: agar lebih cepat sampai tujuan, tanpa peduli apakah itu mengganggu/membahayakan orang lain atau tidak.
negara bisa maju atau ga bisa dilihat dr aktivitas kehidupan sehari2 nya wkwkwk
Laporkan komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Batal edit?
Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan
Hapus Komentar
Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan
Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Terpopuler
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Now Trending
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
