Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Denza D9, MPV Listrik yang Tak Sekadar Mewah

SHENZHEN, KOMPAS.com- Pagi itu 26 November 2024 pukul 08.00 waktu setempat, udara di Shenzhen cukup dingin berkat hembusan angin. Matahari masih malu menampakkan sinarnya, karena kota di bagian China selatan di Provinsi Guangdong ini mulai memasuki peralihan dari musim panas ke dingin.

Hiruk-pikuk pun tidak begitu terdengar jelas, meskipun Shenzhen merupakan kota metropolitan. Karena, pergerakan penduduknya tidak sebesar kota lainnya di Tiongkok, seperti Shanghai, ataupun Beijing, sehingga membuat ritme menjadi lambat.

Ketika tiba di depan lobi hotel Sheraton di Futian District, Fuhua, kami yang hendak pergi ke tempat pengujian Denza D9 sudah disambut hangat oleh delapan unit MPV listrik premium beserta sopir.

"Kita akan menggunakan Denza D9 ini ke lokasi tes nanti," ucap Luther Panjaitan, Head of Marketing, PR & Government BYD Indonesia.

Menggunakan pakaian bergaya smart casual yang menjadi tema, seakan menyatu dengan konsep kemewahan dari MPV listrik D9. Tidak lama, kami pun dipersilahkan masuk dan duduk di jok baris kedua sebagai penumpang.

Ternyata pengalaman mewah coba ditawarkan kepada kami, agar bisa merasakan langsung duduk di jok penumpang model captain seat, sesuai dengan gaya konsumen D9 yang premium. 

Suasana seketika berubah, setelah pintu geser tertutup rapat, karena aura di kabin terasa nyaman dan senyap. Jok pun punya material premium sehingga memberikan kenyamanan maksimal.

Kabin yang kedap, ditambah suasana perkotaan yang dipenuhi pepohonan, taman, dan ruang terbuka hijau semakin menyempurnakan perjalanan. Apalagi di jok penumpang punya beberapa fitur seperti kursi pijat, sampai mengatur posisi duduk sesuai dengan tingkat kenyamanan masing-masing.

Perjalanan menuju ke lokasi pengetesan lumayan memakan waktu, sekitar satu setengah jam. Tapi tidak terasa lama karena selain bisa melihat pemandangan pegunungan dan laut, kami merasa nyaman di kabin D9.

Pada bagian arm rest tersedia layar 6 inci sebagai pusat kontrol untuk mengatur suhu AC, posisi duduk, menghidupkan lampu kabin hingga membuka atau menutup pintu.

Tiba di lokasi dan langsung turun ke luar mobil, cuacanya masih adem karena di sekitar dikelilingi oleh bukit hijau. Seketika dalam hati berbicara, "oh mungkin sekarang saatnya menguji performa D9 di lintasan yang sudah disediakan" .

Gayung tidak bersambut, karena Luther mengatakan di lokasi pengujian ini hanya bisa melakukan tes Z9 GT, dan N7. Sementara MPV listrik premium cuma bisa dilihat statis untuk kebutuhan pembuatan konten foto dan video.

Jadi memang diperbolehkan untuk menjadi penumpang saja, sesuai dengan karakter konsumen D9 yang premium atau punya sopir untuk menunjang aktivitas sehari-harinya.

Baiklah kalau seperti itu, kami informasikan berdasarkan data yang ada di atas kertas, di mana D9 ini dibekali motor listrik tunggal yang bisa menghasilkan tenaga 308,7 hp dan torsi 360 Nm. Akselerasi 0-100 km diklaim bisa ditempuh dalam waktu 9,5 detik.

Mobil ini menggunakan baterai Blade Lithium Iron Phosphate (LFP) dengan kapasitas 103,36 kWh.

Performanya memang terasa bertenaga ketika sang pengemudi mencoba menginjak pedal gas lebih dalam di jalan bebas hambatan menuju ke lokasi pengetesan.

Selama di perjalanan secara keseluruhan sangat nyaman duduk di jok penumpang baris kedua, tapi produk buatan manusia tidak sempurna. Menurut pengalaman kami, suspensi MPV listrik mewah ini masih tergolong rigid, karena bantingan saat melintasi jalan bumpy terasa sedikit keras.

Desain

Bicara mengenai desain eksterior, kesan premiumnya begitu kental karena D9 menggambungkan eksterior dinamik dengan tingkat presisi π-Motion pada bagian wajah.

Bentuknya terlihat dari wajah D9 yang menaungi gril dan lampu utama Galactic Headlights yang terinspirasi dari meteor.

Elemen π-Motion di wajah juga menciptakan tampilan yang futuristik dan elegan, aura modern serta proporsi bodi yang menghasilkan efek ramping.

Secara spesifikasi, D9 punya bodi bongsor karena dimensi panjang mencapai 5.250 mm, lebar 1.960 mm dan tinggi 1.920 mm, serta jarak sumbu roda 3.110 mm.

Sebagai informasi, Denza merupakan sub-merek premium Build Your Dreams (BYD) yang akan diluncurkan di Indonesia pada kuartal pertama tahun depan. Model pertamanya, D9 merupakan MPV listrik mewah.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/11/29/093100515/denza-d9-mpv-listrik-yang-tak-sekadar-mewah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke