Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MPV Sejuta Umat yang Semakin Mahal dan Terdesak

Kompas.com - 08/05/2017, 08:28 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – MPV sejuta umat boleh jadi masih menjadi salah satu segmen gemuk di pasar mobil Indonesia saat ini. Tapi, seiring waktu berjalan, mobil-mobil di segmen ini makin tak terjangkau dengan harga yang tak lagi murah, bahkan mulai tersudutkan dengan adanya mobil murah (LCGC : Low Cost Green Car).

Masih ingat saat pertama kali Toyota meluncurkan Avanza dan jadi fenomena dulu dengan harga Rp 100-140 jutaan? Mobil ini dianggap ”pahlawan” karena harganya yang terjangkau. Bahkan kondisi seken saat itu lebih mahal, karena versi barunya diantre banyak orang.

Entah murni karena inflasi atau memang agen pemegang merek makin cari untung besar, harga low MPV melambung sekarang. Paling murah ada di kisaran Rp 180-190 jutaan. Kalau di rata-rata, low MPV sudah menyentuh Rp 200 juta.

Terdesak

Baca juga: Pasha Ungu Peluk Erat Anak, Kiesha Alvaro: Jarang Saya Melihat Ayah Menangis

Ya, model ini bukan lagi barang murah. Gantinya sudah ada dengan skema pemerintah menurunkan pajak untuk mobil-mobil ramah lingkungan dan hemat bahan bakar (KBH2/LCGC). Low MPV pun terdesak, dengan pasar yang terus turun.

”Memang, kuenya makin kecil. LCGC tambah besar. Coba lihat dari pertama kali launching, LCGC dulu cuma 3-5 persen, sekarang sudah 25 persen (market share). Sedikit banyak menggerogoti (low MPV). Harga low MPV dulu rata-rata Rp 160 jutaan, sekarang sudah Rp 200 jutaan, ya wajar lah turun,” kata Makmur, Direktur Penjualan PT Suzuki Indomobil Sales, di Jakarta, Jumat (5/5/2017).

Dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), tampak gamblang bedanya pada kuartal I 2017. LCGC meraup 64.224 unit, naik 55 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Low MPV memang terjual lebih banyak pada Q1 2017, yakni 71.986 unit. Tapi kenaikannya tak sedrastis LCGC, yakni cuma naik 14,2 persen.

Pamor Low MPV yang dulu dikenal sebagai mobil dengan harga terjangkau kini bergeser ke LCGC. Tapi seiring dengan berjalannya waktu, ,model-model Low MPV memang berbenah. Jika dulu muncul sebutan ”kaleng krupuk” gara-gara model ini, kini improvement dilakukan APM hingga model-model yang dikeluarkan makin bersaing dan naik kelas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau