Pertamina Rilis Cairan Khusus buat Tekan Emisi Mesin Diesel

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Pertamina Lubricants resmi meluncurkan produk inovasi hijau terbarunya, yaitu Diesel Exhaust Fluid (DEF).

Produk ini hadir untuk mendukung program pemerintah yang telah menetapkan peralihan standar emisi kendaraan ke Euro 5 yang akan berlaku pada 2027.

Baca juga: Hasil Tes Tabrak ASEAN NCAP Neta V, Skornya 0

Direktur Utama Pertamina Lubricants, Werry Prayogi, mengatakan bahwa peluncuran DEF merupakan bukti komitmen perusahaan dalam mendukung upaya pemerintah untuk menjaga kualitas udara serta mencapai target Net Zero Emission pada tahun 2060.

Lihat Foto

Daimler Perkenalkan Truk Mercedes-Benz Actros dan Arocs Euro 5 (KOMPAS.com/ JANLIKA PUTRI)

“Peluncuran DEF ini sejalan dengan komitmen kami untuk terus mendukung terciptanya lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan," ujar Werry di Jakarta, Senin (9/12/2024).

DEF diperuntukkan bagi mesin diesel dengan standar emisi Euro 5 ke atas, atau yang telah dilengkapi dengan teknologi Selective Catalytic Reduction (SCR).

Werry menjelaskan, DEF berfungsi untuk mengurangi konsentrasi gas berbahaya, terutama nitrogen oksida (NOx), yang merupakan salah satu penyebab polusi udara, pada emisi gas buang dari mesin diesel.

Baca juga: Ingat, Ban Slick Bukan Ban Botak

Secara sederhana DEF merupakan cairan berbahan dasar urea yang tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak beracun, serta dirancang khusus sebagai saringan untuk mesin diesel.

Lihat Foto

UD Trucks Quester Euro 5(KOMPAS.com/STANLY RAVEL)

Baca juga: Nissan Belum Mau Produksi Mobil Listrik di Indonesia

Dalam pengembangan produk ini, Pertamina bekerja sama dengan mitra seperti Pertamina Research Technology and Innovation untuk formulasi produk dan Pupuk Kujang Cikampek (PKC) untuk penyediaan bahan baku utama berupa Low Biuret Urea.

Werry berharap DEF dapat memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang, khususnya untuk kendaraan komersial dengan mesin diesel generasi terbaru di sektor pertambangan dan fleet.

Diesel Exhaust Fluid dibanderol dengan harga 16.000 per liter. Konsumen dapat membeli produk ini melalui distributor resmi Pertamina Lubricants.