Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Quartararo Protes Soal Motor, Ini Jawaban Tegas Yamaha

Kompas.com - 20/03/2024, 15:01 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Sumber Crash

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebelum MotoGP 2024 dimulai, Yamaha optimistis bakal lebih baik musim ini. Apalagi tim baru sudah mererekrut dua insinyur baru dari Ducati, yaitu Massimo Bartolini dan Marco Nicotra.

Namun nyatanya di seri perdana MotoGP Qatar 2024, dua pebalap Yamaha tidak berkutik melawan pabrikan Eropa. Fabio Quartararo berada di posisi ke-11 sedangkan Alex Rins finis posisi ke-16.

Baca juga: Mudik Lebaran Pakai City Car, Harga Ignis Bekas mulai Rp 87 Jutaan

Usai balapan, Quartararo berujar bahwa motor Yamaha musim ini lebih buruk dari sebelumnya. Sebab walaupun ada peningkatan tapi peningkatannya tidak semasif para kompetitor.

Fabio Quartararo saat berlaga pada MotoGP Qatar 2024Dok. Yamaha Fabio Quartararo saat berlaga pada MotoGP Qatar 2024

Menanggapi banyak tudingan terhadap timnya, Massimo Meregalli, bos tim Monster Energy Yamaha, mengatakan bahwa tim sudah berusaha sebaik mungkin untuk mengejar ketertinggalan.

"Kami telah mengubah banyak hal, sekarang kami benar-benar tahu apa yang ingin kami lakukan, ke mana kami ingin pergi, tapi itu butuh waktu," kata Meregalli dilansir dari Crash.net, Rabu (20/3/2024).

Baca juga: Cara Daihatsu Manjakan Konsumen Jelang Mudik Lebaran 2024

Meregalli mengatakan, hal yang penting saat ini ialah tim tahu apa yang mesti diperbuat agar Yamaha kembali bisa podium. Namun hal tersebut tak seperti membalikkan telapak tangan.

"Kami bukan penyihir. Kami tahu apa yang perlu dilakukan dan butuh waktu untuk mencapainya,” katanya.

Desain livery Monster Energy Yamaha MotoGP untuk musim 2024 bersama Fabio Quartararo dan Alex Rins.Dok. Yamaha Desain livery Monster Energy Yamaha MotoGP untuk musim 2024 bersama Fabio Quartararo dan Alex Rins.

Baca juga: Syarat Mobil Jepang Seken Mampu Menjaga Harga Tetap Tinggi

Meregalli menanggapi kekecewaan Quartararo dan mengatakan bahwa pebalap asal Perancis itu melakukan apa yang terbaik yang dia bisa.

“Fabio melakukan apa yang dia bisa untuk saat ini. Kami realistis. Kami telah melihat apa yang bisa kami lakukan di sini dua minggu lalu, saat pengujian, ketika kami melakukan simulasi balapan," kata Meregalli.

“Kami telah membuat daftar apa yang harus kami lakukan, tetapi itu memerlukan waktu. Fabio bekerja dengan baik dan berusaha tenang, dia memahami situasinya. Mungkin dia sangat gugup dan kecewa di awal tahun lalu," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com