Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tesla Recall 2,2 Juta Unit karena Masalah Sepele

Kompas.com - 05/02/2024, 12:22 WIB
Ruly Kurniawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

Sumber Carscoops

JAKARTA, KOMPAS.com - Produsen mobil listrik asal Amerika Serikat (AS), Tesla, memerintahkan untuk melakukan penarikan kembali atau recall terhadap 2.193.869 unit mobil listrik, termasuk Cybertruck.

Dilansir dari Carscoops, Minggu (4/2/2024), perintah itu dikeluarkan The National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) alias Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional.

Dalam catatannya, masalah yang melandasi recall tersebut terdengar sepele, yaitu lampu indikator dasbor mobil terlalu kecil. Sehingga ada beberapa indikator sulit terbaca seperti peringatan rem dan parkir.

Baca juga: Master Rem ABS Yamaha XMAX Rembes, Jangan Dibiarkan Kelamaan

Tesla Cybertruck tertangkap kamera di jalan umum di Fremont, California, dekat pabrik Tesla.Foto: Carscoops.com Tesla Cybertruck tertangkap kamera di jalan umum di Fremont, California, dekat pabrik Tesla.

"Ukuran font yang salah ditampilkan pada panel instrumen untuk lampu indikator brake, parking, dan antilock brake system (ABS)," tulis informasi penarikan tersebut.

Adapun recall ini memengaruhi sejumlah model, dari Cybertruck (2024), Model S (2012-2023), Model 3 (2017-2023), Model X (2016-2024), dan Model Y (2019-2024).

Penarikan kembali dimaksud dianggap aneh karena beberapa alasan. Sebab mobil-mobil produksi 2012 juga terkena dampaknya, yang berarti lampu peringatan ini ukurannya salah selama lebih dari satu dekade.

Tidak sedikit juga yang mempertanyakan mengapa NHTSA butuh waktu lama untuk menyadari masalah tersebut.

Baca juga: Hati-hati, Busi Palsu Banyak Dijual di Toko Online

Ilustrasi Pabrik Mobil Tesla di Amerika Serikattheverge.com Ilustrasi Pabrik Mobil Tesla di Amerika Serikat

Namun, meskipun terkesan sepele, masalah ini menunjukkan pentingnya memperhatikan detail, bahkan dalam hal sekecil ukuran huruf.

Hal ini juga menunjukkan bahwa perusahaan proaktif dalam menemukan dan menyelesaikan masalah pada kendaraannya, bahkan sebelum menjadi masalah besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau