JAKARTA, KOMPAS.com - Bull bar atau juga disebut push bumper merupakan aksesoris mobil yang dipasang pada bemper depan dan berbahan besi.
Biasanya kendaraan yang menggunakan bull bar adalah mobil sport utility vehicle (SUV) atau pikap kabin ganda dengan sistem penggerak empat roda alias 4x4 untuk kebutuhan off road.
Baca juga: Honda Supra X 125 Dapat Penyegaran, Konsumsi BBM Tembus 71 Kpl
Bumper dari bahan besi ini didesain untuk tahan benturan. Baik benturan di medan off road, hewan besar di jalan pedesaan, atau dipasang di mobil polisi memang untuk sengaja ditabrakan ke kendaraan lain.
Karena terbuat dari besi bull bar biasanya cukup berat. Untuk itu Khoirul, pemilik Pandawa Accessories, toko penjual bull bar di MGK Kemayoran, Jakarta, mengatakan, saat membeli bull bar penting perhatikan braket.
"Yang pertama perlu diperhatikan ialah waktu mencopot bumper orisinalnya. Setelah dia dicopot harus pasaang braket, dudukan ke sasis, dan kemudian karena ini sudah ada dudukannya, cakep, tinggal pasang," ujar Khoirul kepada Kompas.com, Jumat (5/1/2024).
Baca juga: Inden SUV Legendaris Suzuki Resmi Dibuka, Siapkan Rp 20 Juta
Khorirul mengatakan berat bull bar bisa mencapai 40 kg, dengan bobot seberat itu bull bar harus "diikat" ke sasis menggunakan braket. Jika braketnya kurang presisi maka pengaruhnya bisa banyak ke mobil.
"Kalau braketnya tidak bagus dia tidak pas nanti. Karena kuncinya itu di braket. Dia dijual sepaket, kalau dia ketengan bumper saja, atau braket saja takutnya tidak sesuai dan nanti diakalin," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.