JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez resmi akan meninggalkan Honda pada akhir musim ini. Padahal, Casey Stoner cukup yakin bahwa Marquez masih bisa meraih gelar juara dunia MotoGP bersama pabrikan Jepang tersebut.
Saat ini, Honda terlihat tidak begitu kompetitif dibandingkan dengan rival-rival dari pabrikan Eropa. Faktor itu juga yang menjadi salah satu alasan Marquez untuk pindah ke tim satelit Ducati, yakni Gresini Racing.
Baca juga: Ducati Akhirnya Mengaku Sudah Tertarik Rekrut Marc Marquez sejak Dulu
Stoner mengatakan, mudah untuk melihat dari luar dan mengatakan bahwa tim tersebut tidak melakukan pekerjaannya dengan baik. Tapi, menurut Stoner, sebenarnya bukan karena timnya.
"Jauh daripada itu, kita tidak tahu seberapa besar usaha yang mereka berikan ke balap. Saya tahu ada beberapa perubahan posisi di Jepang dan itu sepertinya memengaruhi tim," ujar Stoner, dikutip dari Crash.net, Minggu (22/10/2023).
Stoner menambahkan, Honda dan Yamaha saat ini seperti tertinggal dua langkah dari pabrikan Eropa. Marquez juga akan memberikan dirinya kesempatan, apakah dirinya yang tidak kompetitif atau motornya.
Baca juga: Marquez Ungkap Spek Motor Ducati yang Ditunggangi Musim Depan
"Saya masih berpikir bahwa dia mungkin masih bisa memenangkan kejuaraan dengan Honda, selama dia melakukan hal yang benar. Kita lihat Alex Rins menang di Austin, dia mendominasi balapan tersebut. Motor tidak akan berubah dari pemenang menjadi tidak kompetitif secara masif," kata Stoner.
Menurut Stoner, RC213V tidak terlalu buruk. Jika motor tersebut bisa menang di salah satu seri, maka seharusnya tidak akan berada di luar sepuluh besar pada beberapa seri terakhir ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.