WONOGIRI, KOMPAS.com - Piringan cakram menjadi salah satu komponen kunci dalam sistem pengereman mobil. Hampir semua unit dibekali rem model ini untuk roda depan memperlambat laju kendaraan
Fungsi dari piringan cakram sendiri yaitu, mengubah energi kinetik menjadi energi panas untuk mengurangi kecepatan atau menghentikan pergerakan mobil.
Namun, masalah pada piringan cakram dapat terjadi, seperti permukaan tidak rata. Tentunya kerusakan ini dapat mempengaruhi sistem pengereman dan dapat menggangu kenyaman berkendara.
Baca juga: Penyebab Timbul Bercak Karat pada Piringan Cakram Mobil
Kondisi piringan cakram yang tidak rata dapat menyebabkan ketidakseimbangan dan terjadi masalah pada sistem pengereman.
Mekanik Bengkel Surya Wonogiri, Gatot, menjelaskan, piringan cakram bisa tidak rata karena beberapa alasan yang mendasari dan membuat performa pengereman berkurang.
"Piringan cakram yang tidak rata ini bisa terjadi karena menggunakan kampas yang jelek atau kualitas kampas yang buruk," ucap Gatot kepada Kompas.com, Senin (31/7/2023).
Baca juga: Ini Ciri Piringan Cakram Motor Sudah Harus Diganti
Menurut dia, menggunakan kampas rem dengan kualitas buruk akan memberikan gesekan yang tidak baik dengan piringan cakram. Gesekan yang buruk ini bisa menyebabkan ketidakrataan pada permukaan piringan cakram.
Penggunakan (kampas) yang tidak sesuai dengan spesifikasi standar dapat berisiko menggerus piringan cakram, sehingga perlu ketelitian dalam memilih kampas rem yang berkualitas.
"Selain kampas rem yang kualitasnya buruk, masalah pada piston juga dapat menyebabkan piringan cakram tidak rata, seperti piston kaliper rem yang macet juga bisa," tutur Gatot.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.