Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Banyak Ranjau Paku di Jalan Protokol Jakarta

Kompas.com - 01/07/2023, 11:22 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Ranjau paku sulit diberantas karena pelakunya terus bermunculan. Ranjau paku di jalan merupakan musuh pengemudi mobil dan pengendara motor di jalan raya karena membuat ban bocor.

Dalam video yang diunggah akun Instagram, Jakarta Terkini, terlihat beberapa ban motor bocor terkena paku. Mayoritas terjadi di jalan protokol di Jakarta, seperti Jalan Gatot Subroto dan MT Haryono.

Baca juga: Catat Syarat Sewa Mobil dengan Skema Lepas Kunci

Dalam video terlihat pengendara Yamaha RX-King dan Honda Supra bocor terkena ranjau paku. Kemudian terlihat juga upaya membersihkan ranjau paku menggunakan magnet.

https://www.instagram.com/p/CuHyjVdPXob/?utm_source=ig_web_copy_link&igshid=MzRlODBiNWFlZA==

"23:30 Wib, Setiap hari petugas atau relawan ranjau paku selalu aktif bersihkan ranjau paku di beberapa titik rawan ranjau seperti kawasan Gatot Subroto, MT Haryono dan daerah lain dengan magnet, namun sepertinya ranjau paku tidak pernah hilang, pelaku kucing kucingan dalam menebar ranjau, ada yang pernah jadi korban ranjau paku?selalu waspada jakartans!," tulis keterangan dikutip Sabtu (1/7/2023).

Ranjau paku erat dengan tindakan kriminal. Modus yang selama ini diketahui berbagai macam, mulai dari "getok" jasa tambal ban atau tindakan kriminal lain yang dapat merugikan pemakai jalan raya.

Ranjau di ruas-ruas jalan protokol bisa berbentuk ranjau paku, jari-jari payung, sekrup, besi kawat, dan serpihan besi-besi tajam lainnya. Ranjau paku juga beraneka ukuran mulai dari 3-4 sentimeter.

Baca juga: Catat Syarat Sewa Mobil dengan Skema Lepas Kunci

Ranjau paku hasil penyisiran Sat Lantas Polres Karawang di Jalan Lingkar Luar Karawang, Sabtu (15/4/2023).KOMPAS.COM/FARIDA Ranjau paku hasil penyisiran Sat Lantas Polres Karawang di Jalan Lingkar Luar Karawang, Sabtu (15/4/2023).

Penasihat Relawan Penyapu Ranjau Paku Saber Community Abdul Rohim, mengatakan, ranjau jari-jari payung merupakan ranjau yang paling berbahaya bagi pengendara kendaraan bermotor.

“Jenis ranjau jari-jari payung yang didapat dari ruas jalan Gatot Subroto jenis Ranjau yang paling berbahaya karena (ban) tubeless juga bisa gembos, bahkan roda empat mobil juga bisa gembos,” kata Rohim.

Jari-jari payung kemudian dipotong dengan ukuran tertentu sebelum ditebarkan di ruas-ruas jalan protokol. Ranjau jari-jari payung juga termasuk ranjau yang paling banyak ditemui di Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com