Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tes Pramusim MotoE, Motor Balap Listrik Ducati Tembus 233 Kpj

Kompas.com - 08/03/2023, 08:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

Sumber Crash


JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang pembukaan MotoGP 2023, para tim di kelas MotoE ikut melakukan tes pramusim. Tes dilakukan secara tertutup selama tiga hari di Sirkuit Jerez, Spanyol dari tanggal 6-8 Maret 2023.

Dilansir dari Crash.net, tes resmi MotoE kali ini untuk menguji motor balap listrik terbaru Ducati V21L. Seperti diketahui musim depan Ducati menggantikan Energica sebagai pemasok motor MotoE.

Baca juga: Sebelum Beli Motor Listrik, Pahami Dulu Cara Ganti Ban Belakangnya

Pada tes hari kedua Selasa (7/3/2023), pebalap Ducati Alessandro Zaccone mampu menembus kecepatan 233,3 kpj. Adapun lap tercepat dicetak pebalap LCR, Eric Granado dengan waktu 1 menit 47,053 detik.

MotoEFoto: Crash.net MotoE

Ducati V21L disebut bakal membuat pertarungan musim depan lebih ketat. Bukan sekadar motor yang lebih kencang namun motor yang lincah dan juga ringan sehingga lebih banyak aksi salip-salipan.

Ducati V21L memiliki bobot 225 kg lebih ringan sekitar 35 Kg dari Energica. Tenaga puncak 150 tk sama seperti Energica namun torsinya berkurang jauh dari Energica. Jika Energica 220 Nm maka Ducati hanya 140 Nm.

Sebagai perbandingan, motor Energica memiliki bobot 260kg dan tenaga 150 Tk sedangkan Ducati punya bobot 225 Kg dan tenaga 150 Tk. Di atas kertas Ducati lebih kencang karena power to weight ratio lebih besar.

Baca juga: Motor Listrik Honda U-Go GT Meluncur, Lebih Sporty dan Bertenaga

Motor listrik buat MotoE, Ducati V21LDok. Response Motor listrik buat MotoE, Ducati V21L

Meski demikian bobot motor MotoE masih lebih berat dari motor konvensional di ajang Moto3 dan Moto2.

Pada Moto2, bobot pebalap dan motor hanya 217 Kg jika berat rata-rata pebalap 65 Kg. Sedangkan di Moto3 lebih ringan lagi, di mana bobot pebalap dan motor hanya 152 Kg jika berat rata-rata pebalap 65 Kg.

Ducati mengatakan baterai masih jadi kendala utama karena menyedot bobot paling banyak. Bobot baterai saja sudah 110 Kg yang "dibungkus" wadah serat karbon ke rangka depan dari material aluminium.

Hasil tes MotoE hari kedua:

  1. Eric Granado BRA LCR (Ducati) 1m 47.053s
  2. Matteo Ferrari ITA Gresini (Ducati) +0.257s
  3. Nicolas Spinelli ITA Pons (Ducati) +0.425s
  4. Mattia Casadei ITA Pons (Ducati) +0.451s
  5. Randy Krummenacher SWI Intact (Ducati) +0.471s
  6. Hikari Okubo JPN Tech3 (Ducati) +0.473s
  7. Jordi Torres SPA Aspar (Ducati) +0.495s
  8. Kevin Manfredi ITA SIC58 (Ducati) +0.585s
  9. Hector Garzo FRA Intact (Ducati) +0.642s
  10. Miquel Pons SPA LCR (Ducati) +0.757s
  11. Tito Rabat SPA Pramac (Ducati) +0.990s
  12. Lorenzo Savadori ITA Pramac (Ducati) +1.106s
  13. Alessandro Zaccone ITA Tech3 (Ducati) +1.166s
  14. Kevin Zannoni ITA SIC58 (Ducati) +1.567s
  15. Andrea Mantovani ITA RNF (Ducati) +1.742s
  16. Mika Perez SPA RNF (Ducati) +2.684s
  17. Alessio Finello ITA Gresini (Ducati) +2.828s
  18. Maria Herrera SPA Aspar (Ducati) +2.881s
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau