JAKARTA, KOMPAS.com - Ketika konsumen hendak memilih pinlock untuk helm motor, biasanya akan diberi tiga opsi yakni 30, 70, dan 120. Apa artinya?
Angka-angka tersebut dapat diartikan sebagai tingkat performa dan kualitas yang ditawarkan, dimana semakin tinggi nomor angka pinlock, semakin banyak teknologi yang disematkan.
"Semakin tinggi angka pinlock, semakin bagus pula. Misalnya pinlock 120, ada lapisan filter khusus untuk memperjelas pandangan pengendara," ujar Herawati Tan, Manajer Retail Jakarta Helmet Gallery kepada Kompas.com.
Baca juga: Mengenal Pinlock Helm dan Fungsinya, Bukan Sekadar Anti-Embun
Pada laman resminya, pinlock menyebut lapisan filter khusus itu sebagai MAX Vision. Selain memberikan perlindungan anti kabut, filter ini diklaim bisa memperluas jarak pandang pengendara.
Filter MAX Vision hanya tersedia pada pinlock seri 70 dan 120. Karena tidak memiliki filter khusus, apakah seri 30 jauh lebih jelek dari seri lainnya?
Herawati Tan menambahkan, walau tidak memiliki filter khusus, pinlock seri 30 adalah opsi yang paling fleksibel untuk pengendara kasual.
"Untuk berkendara dalam kota, seri 30 sudah sangat cukup untuk mencegah helm tertutup embun," katanya.
Baca juga: Brabus Bikin Moge 1300R Berbasis KTM Super Duke
Dirinya juga menyarankan seri 70 dan seri 120 bagi penikmat touring atau olahraga balap motor. Karena filter MAX Vision dirasa lebih bermanfaat bagi kategori pengendara itu.
Untuk segi harga, terdapat selisih yang cukup jauh antara pinlock seri 30, 70, dan 120. Seri paling dasar, yakni 30, memiliki kisaran harga sekitar Rp 120.000. Berlanjut ke seri 70, kisaran harganya adalah sekitar Rp 250.000.
Kemudian untuk seri terakhir yakni 120, harganya melonjal di kisaran Rp 700.000. Lonjakan harga tersebut nampaknya sesuai dengan kualitas yang ditawarkan.
Pinlock seri 120 sendiri adalah anti embun yang menjadi pilihan atlet balap motor profesional dan sering digunakan pada kejuaraan-kejuaraan seperti WSBK, MotoGP, bahkan MXGP.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.