MATARAM, KOMPAS.com – Akhir pekan ini bakal berlangsung Kejuaraan Dunia Motorcross (MXGP) Samota pada 24-26 Juni 2022 di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Guna menghindari kepadatan yang terjadi selama acara berlangsung, Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat menyiapkan rekayasa lalu lintas kendaraan.
Dirlantas Polda NTB Kombes Pol Djoni Widodo mengatakan, rekayasa lalu lintas ini bertujuan untuk mengurai kemacetan kendaraan dari dan menuju kawasan sirkuit MXGP.
Baca juga: Bukan Awet, Mobil Jarang Dipakai Justru Bikin Kantong Jebol
Lihat postingan ini di Instagram
"Jadi, sudah ada beberapa konsep manajemen rekayasa lalu lintas yang kami siapkan," ucap Djoni, disitat dari Antara (22/6/2022).
Djoni menjelaskan ada empat titik masuk menuju sirkuit di Samota, yakni dari Pelabuhan Poto Tano, Pelabuhan Badas, Bandara Sultan Khaharuddin, dan perbatasan Kabupaten Sumbawa dengan Kabupaten Dompu.
Ia pun menyampaikan kepada para penonton yang akan menuju sirkuit, harap untuk mengikuti arahan petugas yang mengatur jalur di lapangan.
Baca juga: Viral, Foto Pengendara Motor Tanpa Helm Kena ETLE di Persawahan
"Kemudian untuk pengaturan arus kendaraan di dalam kawasan sirkuit, kami juga sudah siapkan beberapa konsep manajemen," kata Djoni.
Termasuk dengan pengelolaan parkir roda dua dan roda empat. Untuk roda dua, disiapkan lahan parkir di depan Grand Samota dengan kapasitas lebih dari 7.000 kendaraan.
"Untuk roda empat akan ada stiker khusus yang disediakan. Itu nanti terhubung dengan lahan parkir di depan sirkuit," ujar dia.
Baca juga: Bayar dan Ambil Bukti Tilang Kini Bisa di Mal
Lihat postingan ini di Instagram
Dalam ajang ini pun ia menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan transportasi angkutan umum jenis bus untuk para penonton. Ia berharap penonton bisa memanfaatkan angkutan umum tersebut.
Ia memastikan panitia penyelenggara telah menyediakan transportasi angkutan umum itu di sejumlah titik penjemputan, seperti di Terminal Sumer Payung, dan Pelabuhan Badas.
"Pagi tadi saya koordinasi dengan kepala dinas perhubungan, sudah ada 40 unit bus yang siap. 10 unit diantaranya berkapasitas medium untuk 30 orang penumpang," tutur Djoni.
Baca juga: Daihatsu Santai Tanggapi Kehadiran Hyundai Stargazer, Pesaing Xenia
Selanjutnya untuk arus balik kendaraan, Djoni menambahkan, pihaknya juga sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas.
"Nantinya sistem 'one way' ini akan menyesuaikan situasi dan kondisi kemacetan arus lalu lintas," kata dia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.