Morbidelli Sadar Diri, Tak Tuntut Banyak ke Yamaha

JAKARTA, KOMPAS.com - Tujuh seri berlalu performa Franco Morbidelli masih di bawah standar. Runner up MotoGP 2020 itu saat ini berada di posisi ke-17 klasemen dengan 19 poin.

Raihan itu berbeda 180 derajat dari rekan setimnya Fabio Quartararo yang saat ini berada di puncak klasemen, dan jadi satu-satunya pebalap Yamaha yang berprestasi di lintasan.

Baca juga: Ini Penyebab Ban Mobil Bisa Benjol

"Franky" mengatakan punya beberapa masalah terhadap motor Yamaha YZR-M1 2022. Meski demikian dia sadar diri dan tidak dalam posisi bisa menuntut banyak ke Yamaha.

Dok. Yamahamotogp.com Franco Morbidelli resmi menjadi pebalap tim pabrikan Yamaha hingga akhir musim 2023

“Sulit untuk menghadapi pebalap lain, saya tidak memiliki perasaan yang sempurna dengan front end. Saya tidak bisa berbuat banyak," kata Morbidelli mengutip Tuttomotoriweb.it, Kamis (19/5/2022).

Franky mengatakan sudah mencoba melakukan perubahan setting, untuk meningkatkan sensasi di ban depan tapi itu tidak cukup untuk meningkatkan kecepatan saat balapan.

Pebalap VR46 Riders Academy itu sadar dia butuh perubahan yang bersifat substansial, tetapi dia mengerti bahwa perhatian Yamaha saat ini fokus pada permintaan Quartararo.

Baca juga: Jangan Dipaksa Pakai Bila Ban Motor Sudah Benjol

ANDREAS SOLARO Franco Morbidelli saat berlaga pada MotoGP San Marino 2021. (Photo by ANDREAS SOLARO / AFP)

“Saya tidak dalam posisi untuk meminta apapun dari Yamaha. Saya hanya bisa meminta lebih banyak bantuan untuk menyiapkan motor, tetapi mereka sudah membantu saya," katanya.

Franky sadar sebelum dia meminta banyak ke Yamaha maka dengan materi yang ada dia harus membuktikan diri bisa mencapai level sama seperti Quartararo.

"Ketika saya berada di level Fabio, mungkin saya bisa meminta sesuatu," ungkap Morbidelli.