JAKARTA, KOMPAS.com – Kondisi ban benjol tidak hanya dialami oleh mobil saja, ban motor juga bisa alami hal serupa. Sebagai komponen kendaraan roda dua yang penting, kondisi ban harus dipastikan selalu dalam keadaan baik.
Oleh karena itu, menjaga dan memeriksa kondisi ban tidak boleh terabaikan. Kondisi ban motor yang benjol biasa disebabkan kurangnya tekanan udara.
Baca juga: Tips Aman dan Nyaman buat yang Pertama Kali Naik Bus AKAP
Benjol bisa muncul di bagian telapak maupun dinding ban. Kendati benjol pada ban sudah nampak, masih banyak pengendara motor yang tetap melajukan kendaraan dengan kondisi tersebut.
Technical Service & Development Dept. Head Ban FDR Jimmy Handoyo mengatakan jika ban benjol masih bisa digunakan saat kondisi darurat saja.
“Menggunakan ban motor yang benjol tidak akan nyaman karena motor terasa getar atau goyang. Hal ini karena ban motor sudah tidak mulus lagi,” kata Jimmy kepada Kompas.com.
“Ban motor yang benjol tidak lagi aman digunakan karena konstruksinya sudah rusak. Ban sudah tidak stabil lagi,” kata Jimmy.
Baca juga: 16 Permasalahan Lalu Lintas saat Mudik yang Jadi Catatan Kemenhub
Agar berkendara menggunakan motor tetap aman, baiknya segera mengganti ban benjol dengan yang baru. Menggunakan ban motor yang benjol tidak aman jika tetap dipaksakan akan mengancam keselamatan berkendara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.