Polda Metro Jaya Akan Undang Komunitas Balap Liar untuk Bikin Balapan Resmi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran berencana mengundang komunitas balap liar untuk melakukan diskusi terkait rencananya membuat sebuah ajang pacuan resmi.

Hal tersebut dilakukan agar tidak ada lagi pecinta kecepatan yang lakukan balap liar sehingga membahayakan seluruh pengguna jalan atau warga di sekitar.

“Saya bersama rekan-rekan di Polda Metro Jaya ingin mengundang yang passion-nya balapan atau suka nonton balap, dari joki, mekanik, atau yang punya bengkel,” kata Fadil, Rabu (15/12/2021).

Baca juga: Mengenal 4 Kelistrikan pada Mobil

Lihat Foto

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya melakukan pendindakan terhadap sejumlah pemotor yang menggelar aksi balap liar di Jalan Tentara Pelahar, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (2/9/2021) dini hari.(Dokumentasi Ditlantas Polda Metro Jaya)

Ia menegaskan bahwa pertemuan ini bukanlah sebuah jebakan bagi para pembalap liar yang kerap beraksi di Ibu Kota.

Inovasi Mobil Listrik di IIMS 2025 Gairahkan Lagi Industri Otomotif

Artikel Kompas.id

Tetapi langkah terbuka dari Kepolisian Republik Indonesia untuk bersama-sama tekan potensi terjadi kecelakaan atau pelanggaran lalu lintas.

Fadil menyatakan bahwa pihaknya benar-benar ingin memfasilitasi para pembalap liar di Jakarta. Tujuannya, agar bakat yang mereka miliki bisa tersalurkan dengan baik.

“Mudah-mudahan akan lahir pembalap-pembalap MotoGP dari event kita ini, dari Polda Metro Jaya. Mandalika kita sudah punya, tinggal nyari rider-nya,” katanya.

Baca juga: Infrastruktur Tempat Ngecas Mobil Listrik Lexus Masih Terbatas, Ini Penjelasannya

Lihat Foto

Sejumlah pebalap memacu kecepatannya saat mengikuti balapan hari pertama Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) atau MotoGP Junior di Pertamina Mandalika International Street Circuit di KEK Mandalika, Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Jumat (19/11/2021). Pebalap asal Jepang Furusato berhasil memimpin race pertama IATC Mandalika 2021 disusul posisi kedua pebalap asal Malaysia Daniel Sharil dan di posisi ketiga pebalap asal Thailand Gun Mie.(ANTARA FOTO/AHMAD SUBAIDI)

Sebelumnya, Fadil menyampaikan keinginannya untuk merangkul para pemuda yang kerap melakukan balap liar dengan membuat sebuah kegiatan balapan resmi.

Dengan langkah ini, diharapkan dapat mencegah dan mengurangi aksi balap liar di Jakarta. Apalagi, aksi terkait tak hanya mengganggu keselamatan orang lain, tapi juga membahayakan diri sendiri.

“Saya akan membuat balapan untuk para balap liar. Jadi balap liar itu akan saya fasilitasi bukan dimusuhi, bukan ditangkapi, akan saya fasilitasi dia,” kata dia lagi.