Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sensasi Berkendara Toyota All New Avanza yang Tak Lagi Seperti Dulu

Kompas.com - 17/11/2021, 10:31 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota All New Avanza menjadi produk yang cukup ramai diperbincangkan. Hal tersebut cukup wajar, mengingat kelahiran generasi barunya sudah cukup lama dinanti oleh masyarakat Indonesia.

Apalagi dengan rombakan total yang dilakukan baik dalam hal desain, teknis, sampai platform juga penambahan ragam fitur modern, membuat MPV sejuta umat ini makin naik kelas. Tak heran bila membuat banyak konsumennya penasarana.

Lantas bagaimana soal sensasi berkendaranya?

Baca juga: Adu Desain All New Avanza dan Xpander Facelift, Pilih Mana?

 

Dari pengalaman redaksi yang sempat menjajal All New Avanza varian teratas, yakni 1.5 G CVT TSS, beberapa waktu lalu, bisa dipastikan perbedaanya sangat signifikan. Hal ini pun sudah terasa ketika pertama kali duduk di balik kemudinya.

All New Toyota AvanzaKOMPAS.com/STANLY RAVEL All New Toyota Avanza

Tak ada lagi nuansa Avanza lawas, semuanya serba baru. Mulai dari bentuk lingkar kemudi, tatanan dasbor, layar MID, gagang tuas transmisi, sampai poisis berkendara yang kali ini terasa langsung nyaman dengan model jok baru yang lebih elegan serta setir yang mengadopsi fitur tilt telescopic.

Secara keseluruhan sensasi berkendaranya tak berbeda dengan All New Veloz yang sudah redaksi bahas sebelumnya. Tak ada lagi hentakan ketika tuas transmisi digeser ke posisi D saat akan mulai berjalan.

Meski mengusung mesin yang sama, tapi berkat penggunaan platfrom DNGA serta berubahnya sistem penggerak roda dari belakan ke depan, langsung memberikan kesan yang benar-benar berbeda dari Avanza generasi sebelumnya yang kerap redaksi gunakan.

Tak bermaksud berlebihan, tapi impresi awal dari mulai masuk, menghidupkan mesin, menginjak rem, sampai menggeser tuas transmisi CVT ke posisi D, sudah langsung memberikan impresi perubahan yang jauh dibanding versi sebelumnya.

Apalagi saat mulai sedikit menjajal performanya. Impresi mesin 2NR-VE berkapasitas 1.500 cc dengan tenaga 106 Ps atau setera 104,5 tk dan torsi 14 kgm, terasa lebih maksimal lantaran arus pengeiriman daya ke penggerak depan yang cukup responsif.

Toyota All New VelozKOMPAS.com/Adityo Wisnu Toyota All New Veloz

Sensasi perpindahan gigi juga berubah total dengan transmisi D-CVT 7-percepatan yang membuat tarikannya makin smooth. Toyota mengklaim transminya dilengkapi dengan split gear baru yang dikembangkan untuk memberikan rasio gigi lebih lebar agar memberikan akselerasi yang lebih bertenaga.

Hasilnya memang cukup mempuni, tarikan dari rpm bawah sudah cukup terasa lebih agresif dari model lawas, yang disebabkan putaran roda lebih ringan dengan penggerak depan. Sementara untuk putaran atas belum bisa kami jajal lantaran keterbatasan ruang.

Baca juga: Ditinggal Xpander, Nissan Siapkan Livina Facelift

Namun demikian, overall dari sekilas sudah bisa ditebak bila tarikannya tak berbeda dengan All New Veloz yang sudah kami jajal singkat di jalan raya. Bahkan bila yang sudah pernah mencoba Raize, bisa dikatakan sensasinya miri-mirip, hanya beda karakter tenaga saja lantaran mesin yang berbeda.

Toyota All New VelozVIO Toyota All New Veloz

Tak lupa, penggunaan platform DNGA serta New Comfortable Suspension membuat bantingannya masuk dalam kategori cukup nyaman.

Seperti diketahui, Toyota mengklaim telah mengoptimalkan geometri suspensi depan dan belakang serta karakteristik kecepatan spring rate dan damper.

Hal tersebut memungkinkan pada insinyurnya memiliki ruang untuk menciptakan mobil baru yang ditujukan untuk kenyamanan.

Baca juga: Cerita Pengujian Xenia Baru di Tanjakan sampai Lintas Sumatra

Untuk kesimpulan dari pengujian terbatas kami, All New Avanza memberikan pengalaman baru dari sebuah MPV murah. Bila dibandingkan dengan model lawas, 100 persen sangat berbeda karena tak ada lagi rasa kaku ketika mengendarainya.

All New Toyota AvanzaKOMPAS.com/STANLY RAVEL All New Toyota Avanza

Namun untuk pengujian lebih detail, soal berkendara jarak jauh, konsumsi bahan bakar, sampai sensasi melahap tanjakan untuk mengetes ketangguhan gerak roda depannya memang belum bisa dibicarakan saat ini. Jadi tunggu review lebih lengkapnya nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau