Intip Detail Livery Terbaru Ducati buat MotoGP 2021

JAKARTA, KOMPAS.com - Ducati jadi tim pabrikan pertama yang meluncurkan timnya. Di tengah pandemi ini, tentunya peluncuran dilakukan secara virtual.

Ducati Desmosedici GP21 kali ini dibalut dengan livery yang mirip dengan musim lalu. Tapi, kali ini livery motor tersebut lebih didominasi oleh warna merah.

Baca juga: Lepas dari Ducati, Dovi Beralih ke Yamaha

Aksen hitam yang sebelumnya berada di bagian sayap, bawah fairing, dan sepatbor, sudah berganti menjadi warna merah

Sponsor utama pun sekarang sudah diisi oleh Lenovo dan namanya kini menjadi Ducati Lenovo Team.

Lihat Foto

Livery Ducati Desmosedici GP21 untuk MotoGP 2021(Dok. Ducati)

Dikutip dari Crash.net, dari segi teknis tak ada yang berubah, karena diberlakukannya pembekuan pengembangan mesin. Tapi, tiap tim diperbolehkan untuk satu kali melakukan peningkatan di sektor aerodinamika saat musim balap mulai berjalan.

Lihat Foto

Livery Ducati Desmosedici GP21 untuk MotoGP 2021(Dok. Ducati)

Baca juga: Giliran Pebalap Uji Ducati Bela Performa Desmosedici

Tim pabrikan Ducati untuk MotoGP 2021 ini diperkuat oleh Jack Miller dan Francesco Bagnaia. Kedua pebalap ini sama-sama naik dari tim satelit Pramac Racing.

Lihat Foto

Livery Ducati Desmosedici GP21 untuk MotoGP 2021(Dok. Ducati)

Pergantian kedua pebalap secara bersamaan ini terakhir kali dilakukan pada 2003 lalu. Setelah itu, Ducati selalu memertahankan satu pebalapnya.

Lihat Foto

Livery Ducati Desmosedici GP21 untuk MotoGP 2021(Dok. Ducati)

Miller dan Bagnaia sama-sama belum merasakan kemenangan bersama Ducati. Keduanya tentu akan saling berlomba untuk meraih podium utama.

Lihat Foto

Livery Ducati Desmosedici GP21 untuk MotoGP 2021(Dok. Ducati)

"Menurut saya, mereka berdua sangat dekat untuk bisa menjadi penantang untuk kejuaraan," ujar General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna, dikutip dari Crash.net, Rabu (10/2/2021).

Lihat Foto

Livery Ducati Desmosedici GP21 untuk MotoGP 2021(Dok. Ducati)

Menurutnya, Miller sudah sangat kompetitif di musim lalu. Tapi harus lebih menyadari kapan saatnya untuk tidak mengambil risiko berlebih.

Sedangkan Bagnaia, kelebihannya adalah mengetahui bagaimana menggunakan ban depan hingga limit. Menurut Gigi, hanya sedikit pebalap yang dapat melakukannya.