JAKARTA, KOMPAS.com - Hadir sebagai pemain di segmen sport utility vehicle (SUV), sosok Suzuki Jimny sudah kental dengan aura mobil penggaruk tanah yang tangguh melahap segala medan.
Tak heran, bila banyak inspirasi modifikasinya mengarah ke tema-tema offroad untuk menyeleraskan temanya. Mulai dari kaki-kaki yang dibuat lebih berotot, kosmetik untuk bermain tanah, sampai soal performa.
Namun, bagaimana kalau modifikasi yang dilakukan Jimny justru menyimpang dari kodratnya. Tak lagi tampil kekar dengan ground clearance tinggi, melainkan justru dengan kaki-kaki yang dipangkas menjadi ceper.
Baca juga: Bamsoet Jadi Duta Modifikasi Otomotif Melalui NMAA & IMX 2020
Bila belum ada yang membayangkan, coba simak penampakan modifikasinya dalam karya digital garapan Les83Machines yang dikutip dari Carscoops.
Jujur, melihat bentuk Jimny yang memiliki sistem penggerak 4x4 menjadi ceper dengan kaki-kaki yang dibuat kerdil memang sangat aneh. Apalagi visual bodinya nampak akrab dengan aspal.
Walau bisa dibilang menyalahi kodrat, tapi bila dilihat dari kaca mata berbeda, Les83Machines rupanya menerapkan konsep modifikasi Rat Rod yang umumnya dipakai untuk mobil-mobil lawas bergaya Hot Rod.
Hanya saja tampilan Rat Rod biasanya benar-benar seadanya dan identik dengan bodi yang berkarat. Namun demikian, sektor mesinnya cukup bertenaga.
Baca juga: Berhenti Dijual di Inggris, Kuota Jimny ke Indonesia Bisa Bertambah?
Untuk membuat modifikasi Jimny menjadi ceper seperti itu memang tidak mudah. Modalnya bukan sekadar hanya mengganti sistem suspensi dan pelek saja, tapi juga ikut merubah tatanan rancang bangun undercarriage-nya.
Contohnya seperti membuat keempat roda yang tampil keluar dari sektor bodi. Hal tersebut dilakukan dengan memperpanjang lengan suspensi agar roda bisa lebih menonjol dari fender.
Agar tak monoton, Les83Machines rupanya memberikan dua konsep tampilan bodi. Pertama dengan sentuhan decal hitam sampai dengan tutup peleknya, sementara satu lagi dibuat satu warna dengan bodi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.