Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Para Pemburu Pikap Kabin Ganda Bekas, dari Sekadar Gaya Sampai Pekerja

Kompas.com - 21/04/2020, 09:12 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comPikap kabin ganda atau double cabin (dcab) memiliki segmen penggemar tersendiri. Berbeda dengan kendaraan penumpang pada umumnya, para pemburu pikap dcab bekas punya karakter tersendiri.

Morten Auto, salah satu diler yang fokus menjual dcab di WTC Mangga Dua, Jakarta Utara, menyatakan, kebanyakan pembeli dcab dikarenakan kebutuhan pekerjaannya seperti untuk ke tempat proyek dengan kondisi jalan yang kurang baik.

“Pembeli kebanyakan yang memakai dcab untuk keperluan pekerjaan, biasanya ke perkebunan atau tambang, semuanya di luar kota,” kata salah satu pramuniaga Morten Auto kepada Kompas.com, Senin (20/4/2020).

Baca juga: Jurus Sederhana Bikin Maling Malas Mencuri Mobil

Membeli dcab bekas juga dilakukan karena harganya yang lebih murah dan bisa dilakukan modifikasi untuk keperluan hobi off-road. Jadi ada juga konsumen yang mengejar gaya, daripada membeli model baru, uang sisa dari dcab bekas bisa digunakan untuk modifikasi.

Pembeli dcab bekas juga biasanya yang sudah langganan, memang menyukai karakter dari mobil niaga ini.

Selain itu, secara umum pembeli dcab memang sudah menyukai merek dan model tertentu, jadi beda-beda kegemaran karakter konsumen.

Baca juga: Pengendara Moge Kabur dari Razia PSBB, Polisi: Ini Tidak Menghargai Petugas

“Biasanya dia ingin update modelnya, misalnya pernah beli Mitsubishi Triton tahun 2010, dijual lalu beli lagi dcab bekas dengan tahun yang lebih muda. Uang sisanya biasa dibelikan aksesoris untuk keperluan off-road,” ucapnya.

Namun, ada juga sebagian pembeli yang memilih dcab sebagai mobil pertama. Memang tidak terlalu banyak jika dibanding pembeli yang menggunakan dcab sebagai kendaraan proyek, tapi ada saja yang menjadikan dcab bekas sebagai mobil pertamanya.

“Biasanya yang begitu memang suka modelnya, terlihat macho. Lalu memang sudah merencanakan untuk punya dcab sebagai mobil pertamanya, menginginkannya sejak lama,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya

Jadwal Contraflow, One Way, dan Ganjil Genap Saat Arus Mudik Lebaran

Jadwal Contraflow, One Way, dan Ganjil Genap Saat Arus Mudik Lebaran

News
Mengapa Mobil Listrik Bekas Depresiasi Lebih Cepat?

Mengapa Mobil Listrik Bekas Depresiasi Lebih Cepat?

Tips N Trik
Catat Jadwal Rekayasa Lalu Lintas Arus Balik Lebaran 2025

Catat Jadwal Rekayasa Lalu Lintas Arus Balik Lebaran 2025

News
Penegakkan Hukum Ganjil Genap Mudik Lebaran 2025 Via ETLE

Penegakkan Hukum Ganjil Genap Mudik Lebaran 2025 Via ETLE

News
[POPULER OTOMOTIF] Aturan Kendaraan Disita dan Data Dihapus Saat STNK Mati 2 Tahun | Fenomena Bengkel Suzuki Sepi karena Suku Cadang Awet | Skema One Way dan Ganjil Genap Mudik Lebaran 2025 di Tol Jaw

[POPULER OTOMOTIF] Aturan Kendaraan Disita dan Data Dihapus Saat STNK Mati 2 Tahun | Fenomena Bengkel Suzuki Sepi karena Suku Cadang Awet | Skema One Way dan Ganjil Genap Mudik Lebaran 2025 di Tol Jaw

Feature
Estimasi Biaya Mudik Jakarta-Yogyakarta Pakai Toyota Calya

Estimasi Biaya Mudik Jakarta-Yogyakarta Pakai Toyota Calya

Feature
ASII Kantongi Pendapatan Rp 133 T 2024, AHM Jadi Penopang Utama

ASII Kantongi Pendapatan Rp 133 T 2024, AHM Jadi Penopang Utama

News
3 Ruas Tol Trans-Sumatera yang Dibuka Fungsional Saat Lebaran 2025

3 Ruas Tol Trans-Sumatera yang Dibuka Fungsional Saat Lebaran 2025

News
Perbandingan Tarif Tol Jakarta-Solo Sebelum dan Sesudah Diskon Mudik Lebaran 2025

Perbandingan Tarif Tol Jakarta-Solo Sebelum dan Sesudah Diskon Mudik Lebaran 2025

Feature
Formula E Buat Indonesia Bukan Cuma untuk Warga Jakarta

Formula E Buat Indonesia Bukan Cuma untuk Warga Jakarta

Sport
Podium Lagi, Alex Marquez Finis Kedua di MotoGP Argentina 2025

Podium Lagi, Alex Marquez Finis Kedua di MotoGP Argentina 2025

Sport
ESDM Klaim 3.558 SPKLU Siap Layani Pemudik yang Gunakan Mobil Listrik

ESDM Klaim 3.558 SPKLU Siap Layani Pemudik yang Gunakan Mobil Listrik

News
Update Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Ogura Didiskualifikasi

Update Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Ogura Didiskualifikasi

Sport
Pilihan Baru Lapisan Jok Mobil dengan Material Microfiber

Pilihan Baru Lapisan Jok Mobil dengan Material Microfiber

Aksesoris
Suzuki Indonesia Suntik Rp 5 Triliun untuk Genjot Produksi

Suzuki Indonesia Suntik Rp 5 Triliun untuk Genjot Produksi

News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau