Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Para Pemburu Pikap Kabin Ganda Bekas, dari Sekadar Gaya Sampai Pekerja

JAKARTA, KOMPAS.com – Pikap kabin ganda atau double cabin (dcab) memiliki segmen penggemar tersendiri. Berbeda dengan kendaraan penumpang pada umumnya, para pemburu pikap dcab bekas punya karakter tersendiri.

Morten Auto, salah satu diler yang fokus menjual dcab di WTC Mangga Dua, Jakarta Utara, menyatakan, kebanyakan pembeli dcab dikarenakan kebutuhan pekerjaannya seperti untuk ke tempat proyek dengan kondisi jalan yang kurang baik.

“Pembeli kebanyakan yang memakai dcab untuk keperluan pekerjaan, biasanya ke perkebunan atau tambang, semuanya di luar kota,” kata salah satu pramuniaga Morten Auto kepada Kompas.com, Senin (20/4/2020).

Membeli dcab bekas juga dilakukan karena harganya yang lebih murah dan bisa dilakukan modifikasi untuk keperluan hobi off-road. Jadi ada juga konsumen yang mengejar gaya, daripada membeli model baru, uang sisa dari dcab bekas bisa digunakan untuk modifikasi.

Pembeli dcab bekas juga biasanya yang sudah langganan, memang menyukai karakter dari mobil niaga ini.

Selain itu, secara umum pembeli dcab memang sudah menyukai merek dan model tertentu, jadi beda-beda kegemaran karakter konsumen.

“Biasanya dia ingin update modelnya, misalnya pernah beli Mitsubishi Triton tahun 2010, dijual lalu beli lagi dcab bekas dengan tahun yang lebih muda. Uang sisanya biasa dibelikan aksesoris untuk keperluan off-road,” ucapnya.

Namun, ada juga sebagian pembeli yang memilih dcab sebagai mobil pertama. Memang tidak terlalu banyak jika dibanding pembeli yang menggunakan dcab sebagai kendaraan proyek, tapi ada saja yang menjadikan dcab bekas sebagai mobil pertamanya.

“Biasanya yang begitu memang suka modelnya, terlihat macho. Lalu memang sudah merencanakan untuk punya dcab sebagai mobil pertamanya, menginginkannya sejak lama,” kata dia.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/04/21/091200715/para-pemburu-pikap-kabin-ganda-bekas-dari-sekadar-gaya-sampai-pekerja

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke