Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motor Retro Kawasaki W175 Masih Inden

Kompas.com - 11/01/2019, 14:24 WIB
Aditya Maulana,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasaki W175 mendapatkan sambutan positif dari masyarakat Indonesia. Sepeda motor bergenre sport retro itu sejak pertama meluncur pada November 2017 hingga sekarang masih banyak peminatnya.

Alhasil, konsumen yang ingin membeli masih harus rela antre paling lama sekitar satu bulan. Informasi itu disampaikan langsung oleh Deputy Head & Sales Promotion KMI Michael C Tanadi.

"Beberapa daerah masih ada yang inden sampai satu bulan. Permintaannya memang begitu tinggi sekali," ujar Michael ketika dihubungi Kompas.com, Kamis (10/1/2019).

Michael menjelaskan, bahkan sejak pertama diluncurkan pada 2017 sampai sekarang sudah berhasil menjadi tulang punggung penjualan Kawasaki di Indonesia, mengalahkan Ninja 250.

Baca juga: Jokowi Ikut Inden saat Beli Kawasaki W175

"Model terlaris pertama kami masih KLX, kedua baru W175, dan ketiga Ninja 250," ucap Michael.

Kawasaki W175 Warna dan Striping BaruKawasaki Motor Indonesia (KMI) Kawasaki W175 Warna dan Striping Baru

Tahun ini, kata Michael diharapkan performa penjualan W175 bisa melebihi pencapaian pada tahun lalu. Apalagi, tren modifikasi untuk 2019 ini masih cukup tinggi, karena banyak yang membeli motor retro itu buat dimodifikasi ulang.

Secara harga, dibanderol Rp 29.800.000 untuk versi standar, sedangkan tipe special edition Rp 31.100.000 on the road DKI Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau