Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Hilangkan "Kain Kompres" di Kawasaki W175

Kompas.com - 20/09/2018, 09:42 WIB
Alsadad Rudi,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Kawasaki W175 merupakan sepeda motor yang bisa dibilang tengah naik daun. Karena mengusung gaya retro, motor tersebut kini banyak dipakai sebagai basis motor custom.

Namun demikian, ada salah satu kekurangan W175 yang disebut jadi keluhan tersendiri di kalangan penggunanya. Kekurangan tersebut yakni posisi pelat nomor depan yang melekat di depan panel indikator.

Pemilik bengkel modifikasi Street Arts Custom (SAC) Arie Indra Perkasa menyebut, para pemilik W175 yang mengeluh menganggap posisi pelat depan itu seperti kain kompres yang biasa diletakan di kening penderita demam.

"Jadi posisi pelat nomornya seperti orang sakit panas yang dikompres di kepala," kata Arie saat ditemui Kompas.com di bengkelnya, di Tirtajaya, Depok, Rabu (19/9/2018).

Baca juga: Motor Ini Bisa Diubah Jadi Apa Pun, Kali Ini Chopper

Bagi "biker" yang peduli dan taat peraturan lalu lintas, tentu tak mau menyelesaikan masalah dengan hanya menanggalkan pelat. Karena itu, Arie pun memberikan solusi.

Menurut Arie, pelat depan W175 sebenarnya bisa dipindah ke bawah seperti motor sport "naked" pada umumnya. Namun tidak bisa jika masih menggunakan suspensi depan standar.

Pasalnya suspensi depan W175 relatif rendah. Sehingga pemasangan pelat di bagian bawah bisa membentur spatbor depan saat motor dikendarai.

"Kalau mau dipaksakan bisa saja, tapi pelat jadi tidak kelihatan," ujar Arie.

Baca juga: Model Retro Kawasaki W175 Jadi Idola

Untuk itu, Arie menyarankan pengguna W175 mengganti suspensi asli dengan suspensi yang lebih tinggi. Ia merekomendasikan Yamaha Byson.

"Kalau suspensi Byson lebih tinggi. Jadi posisi pelat bisa dipindah ke bawah dan tidak berbenturan dengan ban," pungkas Arie.

Baca juga: Enteng dan Lincahnya ?Tarian? Kawasaki W175

Selain lebih tinggi, Arie menyebut suspensi Byson juga cocok untuk pemakaian ban besar. Jadi suspensi motor mendukung apabila pemilik sewaktu-waktu ingin memodifikasi tunggangannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kapal Selam Wisata Tenggelam di Laut Merah, 6 Orang Tewas
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau