Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak Seberapa Serius Thailand Bangun Industri Kendaraan Listrik

Kompas.com - 06/09/2017, 09:42 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Bangkok, KompasOtomotif – Langkah Thailand untuk memulai era kendaraan listrik, terus memiliki progres positif dan pasti. Kali ini, langkah pemerintah diikuti dengan dukungan perusahaan yang bergerak di sektor energi terbarukan, Energy Absolut (EA).

Mengutip Nikkei dan Bangkokpost, Selasa (5/9/2017), hingga akhir 2018, EA akan membangun dan mengoperasikan 1.000 stasiun pengisian listrik umum (SPLU) di negara ini pada akhir 2018. Mereka menginvestasikan dana mencapai 600 juta baht atau Rp 241 miliar.

Thailand benar-benar bergerak cepat untuk memasuki era ini, segala elemen di dalam negerinya seolah memberikan dukungan penuh. Ini berbanding terbaling dengan yang ada di Indonesia, masa depan otomotif, khususnya di kendaraan listrik masih samar.

Perusahaan tersebut memulai layanan pengisian gratis di dua pusat perbelanjaan ibukota Thailand, Bangkok, dan akan mengembangkan stasiun pengisian di bawah merek EA Anywhere. Sementara EA akan fokus pada area permodalan terlebih dahulu, dengan ekspansi ke SPBU regional.

Baca juga : Toyota Investasi Triliunan untuk Mobil Listrik di Thailand

Energy Absolute, yang baru terdaftar di Bursa Efek Thailand pada 2008, juga memproduksi bahan bakar biodiesel. Mereka membukukan keuntungan bersih grup sebesar 3,2 miliar baht atau Rp 1,2 triliun dari pendapatan 10,4 miliar baht (Rp 4,1 triliun) pada 2016. Mereka sekarang tampak melakukan diversifikasi ke pasar, yang berkaitan dengan kendaraan listrik.

Saat ini, baru ada sekitar 30 stasiun pengisian kendaraan listrik di Thailand. Enam di antaranya dioperasikan oleh perusahaan minyak dan gas bumi PTT, yang berniat memiliki 20 lokasi stasiun tahun ini. Kemudian BMW, juga berencana membuka 50 SPLU.

Pemerintah Thailand mencoba menarik lokasi produksi untuk kendaraan listrik dan plug-in hybrid. Namun, permintaan domestik masih terbatas, di mana terhambat oleh kurangnya infrastruktur pengisian dan harga kendaraan yang tinggi. Energy Absolute berharap, kalau proyek ini menunjukkan apakah infrastruktur pengisian daya berskala besar, bisa mengangkat deman EV di Thailand.

Jika Thailand sudah cukup matang perencanannya, bagaimana Indonesia? Kita tunggu saja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau