Fin Komodo Pikir Panjang Lahirkan Pesaing “Wintor”

Jakarta, KompasOtomotif – Lahirnya kendaraan komersial kecil (pengangkut) 400cc Wintor, membuka segmen baru industri otomotif  dalam negeri. Jumlah produksi per tahun yang ditargetkan PT Velasto Indonesia anak usaha PT Astra Otoparts dari Grup Astra, sampai 3.000 unit, mencerminkan angka kebutuhan pasar, yang tentunya cukup menggiurkan.

Meski begitu, salah satu perusahan mobil nasional Fin Komodo, masih berpikir panjang untuk ikut bermain di segmen pengangkut tersebut. Walaupun, merek yang sudah eksis sejak 2008 lalu ini, punya kemampuan dalam membangun kendaraan roda empat untuk medan off-road bermesin 250cc.

“Soal mengeluarkan kendaran pengangkut seperti Wintor, kami coba lihat pasarnya terlebih dahulu. Sebenarnya mobil kami juga memiliki kemampuan angkut sampai 250kg, tapi memang tidak di desain khusus seperti Wintor, dengan bak di bagian belakang,” ujar Direktur Pemasaran Fin Komodo Dewa Yuniardi kepada KompasOtomotif, Senin (31/7/2017).

Dewa menambahkan, harus ada biaya investasi untuk riset dan pengembangan, ketika ingin mengeluarkan model baru. Jadi sungguh sayang, ketika uang yang keluar besar, tapi ternyata pasarnya kecil.

“Jadi kami akan pantau laku berapa, dan apakah keuntungannya cukup untuk menutup pengeluaran riset dan pengembangan, serta pembangunan fasilitas produksi baru,” ucap Dewa.

Sejak kemunculannya 2008 lalu, Fin Komodo memang menyasar daerah terpencil dengan infrastruktur jalan yang kurang memadai, bahkan untuk kendaraan di dalam hutan dan pekebunan. Jadi tidak sulit sebenarnya dari sisi kemampuan desain dan teknlogi, untuk membuat pesaing Wintor.