Perusahaan Pembiayaan Masih "Alergi dengan Mobnas” Fin Komodo

Jakarta, KompasOtomotif – Tampil kembali di pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016, pabrikan mobil nasional (mobnas) PT Fin Komodo Teknologi (FKT), tetap bersemangat memperkenalkan produknya.

Ibnu Susilo, Presiden Direktur FKT mengatakan, saat ini pengunjung IIMS 2016 lebih ramai. Sehingga yang kenal produk mobil Fin Komodo serta hot prospek (bakal konsumen) semakin banyak.

“Meski banyak, kami akan follow up lagi setelah pameran, tidak dilakukan di sini. Karena kami di pameran tidak ada pendukung finansial seperti leasing, pembelian kami tunai semua, tidak bisa kredit seperti layaknya mobil-mobil lain,” ujar Ibnu, Jumat (15/4/2016).

Ibnu melanjutkan, kondisi ini jadi satu kendala Fin Komodo untuk berjualan. Jadi transaksi atau pembelian akan sulit dilakukan langsung dipameran, seperti diawalin dengan uang muka.

“Kami sudah mencoba ke beberapa perusahaan leasing, namun semua menolaknya. Rata-rata karena mungkin produk Indonesia jadi ragu,” ujar Ibnu.

Selain itu, penolakan perusahaan leasing yang diajak kerjasama, lantaran Fin Komodo tidak disertai dengan surat-surat atau Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB). Lantas pertanyaan yang muncul, mengapa tidak mengajukan produknya untuk dibubuhi surat-surat?

“Untuk urusan ini juga harus melibatkan banyak kementerian dan institusi terkait, prosesnya panjang. Mulai dari Kementerian Perindustrian, Keuangan, Perhubungan, kemudian Kepolisian, cukup banyak tahapanya. Nanti tidak jualan-jualan tidak kuat kami,” ujar Ibnu.