Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/05/2017, 07:42 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Milwaukee, KompasOtomotifHarley-Davidson Inc. siap membuka pabrik di Thailand, akhir 2018 mendatang. Keputusan ini dilakukan untuk mengakomodasi perkembangan pasar sepeda motor di kawasan Asia Tenggara, juga sebagai antisipasi turunnya pasar otomotif di Amerika Serikat (AS).

Fasilitas produksi yang akan dibangun di Provinsi Rayong, arah Tenggara dari Bangkok, itu akan memanfaatkan fasilitas perakitan (CKD) yang sebelumnya sudah ada untuk merangkai komponen impor dari AS juga para pemasok lokal.

Tidak disebutkan berapa nilai investasi yang akan ditanamkan, dan Katie Whitmore, Public Relations Manager Harley-Davidson, mengatakan, pembangunan pabrik ini juga berlandaskan penjualan HD di Asia Pasifik pada 2016 yang punya kontribusi terbanyak di seluruh dunia.

”Fasilitas di Thailand akan memungkinkan kami untuk lebih responsif dan kompetitif di kawasan ASEAN serta China. Meningkatkan akses dan keterjangkauan untuk konsumen adalah kunci pertumbuhan perusahaan secara total,” ujar Katie, Kamis (25/5/2017).

Meski akan dibuka pabrik di Thailand, Katie menegaskan bahwa tidak akan ada pengurangan produksi sepeda motor pada fasilitas yang sama di AS.

Keuntungan yang akan didapat dari pembukaan pabrik ini tentu akan menghindari tarif impor sepeda motor di Thailand yang mencapai 60 persen. Selain itu, kemudahan untuk ekspor ke negara tetangga juga dipastikan meningkat, selain akan terhindar dari pajak impor antar negara ASEAN.

Selain di AS, HD juga sudah membuka pabrik di India sejak 2011. Di sana, merek legendaris itu memproduksi motor-motor berkapasitas kecil, yakni Street 500 dan Street 750, yang salah satunya dikirimkan ke Indonesia. Perusahaan juga sebelumnya punya pabrik di Brasil.

Katie pun menjamin bahwa sepeda motor yang diproduksi di Thailand akan mendapatkan kualitas yang sama, mulai dari penampilan, suara khas, hingga rasa berkendara, seperti buatan AS.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com