Trio Detroit Lunglai Diterpa Hujan Deras

Hujan mulai turun sekitar pukul 11.00 waktu setempat dan terus terjadi sampai sore hari dengan curah hujan rata-rata 4,57 inci. Akibatnya, banjir dan genangan air terjadi di jalan-jalan utama Detroit, membuat akses transportasi jadi lumpuh sementara. Sejumlah jalan utama Detroit juga masih ditutup sampai Selasa (13/8/2014) petang, sehingga memicu kemacetan di jam-jam sibuk.

Tutup
Pusat Teknik GM di pinggiran Detroit harus ditutup karena akses menuju lokasi kerja dan masalah pasokan listrik mengganggu kinerja. Menurut juru bicara GM Katie McBride, penutupan ini membuat 19.000 pekerja dan teknisi tidak bisa beraktivitas di lokasi itu.

McBride melanjutkan, kemarin beberapa pekerja sempat datang pada shift kedua. Sisanya diharapkan bisa segera kembali beroperasi normal setelah perbaikan yang dibutuhkan sudah diselesaikan.

"Prioritas tetap dijalankan pada operasional yang menyangkut pada kepentingan konsumen, seperti pusat telepon (call center), data Teknologi Informasi, dan memastikan semua aman bagi yang lain," beber McBride, dilansir Automotive News (13/8/2014).

Gangguan produksi
Di sisi lain, juru bicara Chrysler Jodi Tinson menjelaskan, empat pabrik milik perusahaan, yakni Jefferson North Assembly, Sterling Heights Assembly, Sterling Stamping, dan Warren Stamping yang berlokasi di pinggiran Detroit mengalami gangguan produksi. Penutupan jalan, banjir, dan pengiriman pasokan yang terhambat membuat aktivitas tidak berjalan normal.

"Para pekerja di jam kedua di semua pabrik diharapkan bisa mulai kembali bekerja dengan normal lagi," jelas Tinson.

Sedangkan juru bicara Ford, Kristina Adamski mengaku operasional pabriknya sudah mulai berangsur normal setelah sempat terganggu Senin malam. Gangguan sempat terjadi pada beberapa pabrik, yakni Dearborn Truck, Dearborn Stamping, Michigan Assembly, Sterling Axle, Van Dyke Transmission, dan Woodhaven Stamping. Perakitan Ford di Chicago dan Kentucky juga ikut terganggu karena gangguan pasokan komponen dari Michigan selatan.