Ini Sosok Yamaha Xeon YMJET-FI

Tokyo, KompasOtomotif — Perihal Yamaha Indonesia menyiapkan generasi terbaru Xeon tahun depan, hal itu bukan sekadar gosip. Pasalnya, Jumat (19/10/2012), Yamaha Motor Company Limited melalui situs resminya memastikan segera memproduksi masal Mio 125i melalui anak usahanya, Thai Yamaha Motor Company Limited, Thailand, Oktober 2012.

Skutik global ini merupakan pengembangan dari Xeon generasi lawas dan kini sudah dilengkapi teknologi YMJET-FI yang merupakan sistem injeksi kebanggaan Yamaha. Mesinnya masih mengandalkan model 4-tak 125 cc berpendingin carian. Thailand pun menjadi negara pertama yang memproduksinya secara massal.

Yamaha memilih Thailand karena merupakan pusat riset dan pengembangan sepeda motor di kawasan Asia Tenggara. Pasar sepeda motor Thailand berkisar 2 juta unit per tahun, yang setengahnya (50 persen) merupakan penjualan skutik. Mio 125 lawas (Xeon di Indonesia) mulai dipasarkan di Thailand sejak 2010 dan menjadi salah satu model terlaris dengan total penjualan 180.000 unit sampai sekarang.

Kelahiran Mio 125i ini akan melengkapi portofolio Yamaha di Thailand, setelah sebelumnya meluncurkan model skutik lain ke pasar seperti Mio 115i, TTX, dan Nouvo SZ. Perbedaan utama Mio YMJET-FI dibandingkan model lawas ada pada sistem injeksi, yang kabarnya punya rata-rata konsumsi bahan bakar lebih irit dan beberapa fitur baru lain yang belum mau diceritakan detail oleh Yamaha.

Beberapa bocoran data menunjukkan, mesin injeksinya punya karakteristik tarikan lebih halus dan responsif ketika selongsong gas dipuntir dengan cepat. Bobotnya juga lebih ringan 3 kg dari model lawas sehingga jadi lebih mudah dikendalikan. Terakhir, motor ini dilengkapi dengan ban berkarakter soft sehingga menghasilkan ekonomi bahan bakar lebih irit dan lebih nyaman.

Yamaha menggunakan slogan "Aggressive, Sharp and Sporty" untuk Mio 125i baru sesuai dengan desain eksterior yang juga terlihat lebih segar. Ubahan utama ada pada bentuk lampu depan, serta bagian belakang dengan desain lebih agresif dan tetap dinamis. Selain itu, bagasi di bawah jok punya kapasitas lebih besar dari model lawas, tetapi belum jelas apakah sudah bisa menampung satu helm atau tidak.

Jika prinsipal sudah memutuskan segera memproduksi Mio 125i di Thailand dengan kapasitas 60.000 unit per tahun mulai pertengahan Oktober ini, maka kehadirannya di Indonesia sepertinya juga tidak akan terpaut jauh. Kemungkinan terbesar, Xeon YMJET-FI diluncurkan di pengujung tahun atau awal tahun depan!