Daftar Jalur Alternatif dan Lokasi Rawan Macet di Sleman Saat Nataru

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Guna mengantisipasi kemacetan yang akan terjadi selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Pemerintah Kabupaten Sleman menyiapkan lima jalur alternatif.

Dikutip dari Kompas.com, kebijakan ini disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman, Arip Pramana, dalam jumpa pers yang berlangsung pada Rabu (18/12/2024).

Dijelaskan, berdasarkan survei yang dilakukan oleh Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan, diperkirakan ada sekitar 9,4 juta orang yang akan melakukan perjalanan masuk ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) selama periode tersebut.

Baca juga: Arus Lalu Lintas Nataru Mulai Naik, Masyarakat Diimbau Hindari Waktu Puncak

KOMPAS.COM/WISANG SETO PANGARIBOWO Parkir bus mulai penuh dan jalan sebelum masuk Malioboro terjadi kemacetan pada hari, Rabu (21/12/2022)

Dia mengatakan, pengguna moda transportasi yang diprediksi akan mendominasi adalah mobil sebanyak 36,07 persen, diikuti sepeda motor 17,71 persen, bus 15,04 persen, kereta api 12,85 persen, dan pesawat 7,85 persen.

Sementara, Arip juga mengatakan, untuk alur utama kendaraan di Kabupaten Sleman, terdapat empat ruas jalan yang akan digunakan selama libur Natal dan Tahun Baru, yaitu ruas Yogya-Sleman-Tempel, ruas Yogya-Prambanan, ruas Yogya-Wonosari, ruas Yogya-Wates.

Selain itu, juga ada jalur alternatif yang meliputi Tempel-Pakem-Cangkringan-Kalasan, ruas Mlati-Balangan-Dekso, ruas Denggung-Besi-Kuroulon-Joholanang, ruas Tempel-Klangon, dan ruas Yogya-Godean-Nanggulan.

Arip menambahkan bahwa rambu-rambu penunjuk arah akan dipasang di jalur alternatif tersebut.

"Dari ruas jalan alternatif itu, hanya ruas jalan Klangon-Tempel yang masih menunggu jadwal dari Bina Marga provinsi untuk penambalan. Itu satu minggu saja sudah selesai," tuturnya.

Baca juga: Pemadam Kebakaran Minta Petunjuk Potong Kabel Baterai Mobil Listrik

Sementara, untuk jalur yang rawan kemacetan, yaitu simpang empat Tempel, simpang empat Beran, simpang empat Denggung, dan beberapa lokasi lainnya.

Untuk mengurangi potensi kemacetan di lokasi-lokasi tersebut, sistem Area Traffic Control System (ATCS) akan diterapkan pada simpang yang statusnya jalan kabupaten.

Kemudian, jalur yang masuk dalam kategori rawan kecelakaan ada empat, yaitu Jalan Wates Km 5, Km 7, dan Km 9, Jalan Solo Km 1, Km 10, dan Km 13, serta Jalan Magelang Km 11 dan Km 14, termasuk jalan menuju destinasi wisata Breksi.

Dengan adanya persiapan jalur alternatif dan penerapan sistem pengaturan lalu lintas yang lebih baik, diharapkan arus lalu lintas selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dapat berjalan lancar dan aman.