JAKARTA, KOMPAS.com - Isu mobil rusak karena Pertamax tidak hanya melanda Daihatsu dan Toyota. Pengguna Suzuki juga mengalami masalah serupa.
Belum lama ini, beredar video di media sosial TikTok yang diunggah oleh @aanbengkeljm, yang memperlihatkan tangki BBM sedang dikuras. Pada video tersebut ada empat Suzuki APV yang dibongkar untuk kuras tangki BBM.
Baca juga: Pertamax yang Diduga Bermasalah Berasal dari Berbagai SPBU
Aan, pemilik bengkel Jinamis Motor, di daerah Desa Janju, Kalimantan Timur, yang mengunggah video tersebut, mengatakan, sudah ada lima APV yang masuk ke bengkelnya karena masalah yang sama. Sedangkan sisanya, Toyota Kijang Innova dan Daihatsu Luxio.
@aanbengkeljmmenderita yg minum pertamax
? suara asli - Aan Bengkel JM
Dia juga mengkonfirmasi bahwa mobil-mobil tersebut memiliki gejala yang sama seperti yang ada di media sosial, yakni gas brebet dan tenaga hilang.
"Betul sekali. Kuras, ganti minyak (bensin) baru, filter (bensin) baru," ujar Aan, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Baca juga: Update Isu Mobil Rusak karena Pakai BBM Jenis Pertamax
"Sebenarnya, tidak merusak (fuel pump), cukup ganti filter (bensin) sudah aman," kata Aan.
Aan menambahkan, dirinya menyarankan untuk beli Pertalite saja jika bisa. Pasalnya, pada salah satu mobil konsumennya yang sudah dibersihkan dan diisi Pertamax lagi, mobil kembali bermasalah.
Redaksi Kompas.com mengonfirmasi perihal kasus tersebut ke PT Suzuki Indomobil Sales (SIS). Suzuki menyarankan untuk membawa mobil ke bengkel resmi jika dirasa ada sesuatu yang bermasalah.
"Untuk konsumen Suzuki, bila ditemukan gejala yang kurang baik, sebaiknya memeriksakan ke bengkel resmi, dan selalu lakukan perawatan berkala sesuai dengan jadwalnya," ujar Hariadi, Asst. to Aftersales Department Head of Service PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), saat dihubungi Kompas.com, Rabu (4/12/2024).
Sebelumnya, diketahui ada juga Suzuki APV yang bermasalah setelah diisi Pertamax, seperti yang dikatakan oleh Eko Santoso, pemilik bengkel Eko Motor Care, di daerah Krukut, Depok, Jawa Barat.
Hingga saat ini, Pertamina beserta pihak lainnya masih melakukan investigasi terkait isu tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.