Seberapa Penting Bahasa Desain Pada Merek Mobil?

SHANGHAI, KOMPAS.com - Setiap merek otomotif berusaha mengembangkan bahasa desain sendiri. Bahasa desain ini penting karena merupakan identitas atau ciri khas yang mewakili merek tersebut.

Bahasa desain ini pertama kali boleh disebut diperkenalkan oleh para pabrikan Eropa, misalnya yaitu bentuk gril pada BMW atau siluet desain Porsche yang jadi ciri khas sampai saat ini.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Ban Kempis Bikin Motor Boros BBM?

Dalam perkembangannya saat ini, bahasa desain juga diikuti oleh pabrikan Jepang seperti Mazda, Korea Selatan seperti yang dilakukan KIA, dan juga China, yang mulai merambah pasar global lewat ekspansi mobil listrik.

Lihat Foto

Zeekr 007(Foto: Damar)

Salah satu mobil listrik asal China yang sangat peduli terhadap citra dan desain ialah Zeekr. Merek premium yang berada di bawah payung Geely Holding Group.

Javier Garcia-Gallardo, Head of Zeekr Art Design di Shanghai, China, mengatakan, bahasa desain memang penting tapi bisa jadi jebakan di kemudian hari.

"Menurut saya, merek harus menyesuaikan desain mereka dengan pelanggan mereka,” kata Javier yang ditemui di Studio Design Zeekr Shanghai, di China, belum lama ini.

Baca juga: Bahas Desain Kia Seltos Terbaru, Lebih Gagah dan Makin Bergaya

“Saya merasa bahwa secara historis banyak merek yang memaksakan estetika produk yang berbeda, namun tidak berhasil karena mereka tidak berbicara dengan benar kepada pelanggan yang mereka targetkan,” ujarnya.

Lihat Foto

Media Indonesia dalam rangkaian kegiatan Zeekr Brand International Tour adalah Zeeker Design Studio yang ada di kota Shanghai, China. (Foto: Zeekr)

Javier melihat bahwa untuk bersaing dengan merek lain maka Zeekr harus bisa menjangkau orang banyak. Apalagi sebagai merek baru yang sedang berkembang di banyaknya merek mobil di dunia saat ini.

Baca juga: Pensiun dari MotoGP, Lin Jarvis Tetap Pegang Posisi Penting di Yamaha

“Jadi, menurut saya, setidaknya, apa yang akan kita coba ikuti adalah memiliki satu bahasa desain, namun menawarkan fleksibilitas tertentu untuk beradaptasi dengan positioning yang berbeda,” ujarnya.

Zeekr sendiri saat ini memiliki dua studio desain global. Studio pertama ialah Zeekr Studio Design di Gothenburg, Swedia, dan yang kedua di Shanghai yang baru buka awal 2024.

Secara total Zeekr mempekerjakan sekitar 400 desainer dengan latar belakang lebih dari 30 negara. Tujuannya agar bisa menghasilkan desain yang bisa diserap masyarakat global.