Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Salah, Ini Bedanya Perawatan Rem Motor ABS dan Non ABS

Kompas.com - 19/08/2024, 17:31 WIB
Erwin Setiawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Anti-lock Brake System (ABS) banyak disematkan pada sepeda motor. Mulanya hanya motor premium dengan kapasitas mesin cenderung lebih besar saja, tapi kini tidak mengikat.

Tenaga mesin motor yang besar, menuntut pengereman prima agar selama bermanuver tetap aman dan nyaman.

Dengan adanya ABS maka roda motor tidak akan terkunci dengan tetap memperhatikan traksi. Sehingga dapat meminimalisasi selip dan mengoptimalkan pengereman.

Baca juga: Honda Bicara Rem ABS buat Skutik Murah, Sesuai Kebutuhan


Rem ABS perlu dirawat dengan baik dan benar agar peran komponen tetap prima. Jangan sampai perawatan rem ABS dianggap sama dengan rem biasa, simak ini bedanya!

Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM) Endro Sutarno mengatakan ada tambahan perawatan rem sepeda motor yang sudah dilengkapi ABS.

“Perawatan ABS sama dengan rem non-ABS lainnya, terutama kebersihan di sekitar cakram, bedanya ada speed sensor yang harus dijaga selalu bersih. Pasir atau kotoran berlebih sangat mengganggu pengereman dan fungsi sensor tersebut," ucap Endro kepada Kompas.com, belum lama ini.

Baca juga: Penerapan Aturan Motor Wajib ABS Bisa Tekan Angka Kecelakaan?

 

AHM menghadirkan pilihan warna terbaru buat skutik New Honda PCX160, yang hadir di tipe CBS maupun ABS.Dok. AHM AHM menghadirkan pilihan warna terbaru buat skutik New Honda PCX160, yang hadir di tipe CBS maupun ABS.

Endro mengatakan peletakan sensor ABS pada area rem cakram rawan disalahpahami oleh konsumen, mengingat ada kebiasaan memasang gembok pengaman di cakram.

"Pelek motor ABS ada speed sensor dan pulser ring (ring berongga untuk membaca kecepatan di pangkal roda). Itu kalau rusak bisa mengganggu kinerja ABS,” ucap Endro.

Endro mengatakan, beberapa konsumen menaruh gembok di rongga pulser ring dan lupa mencopot saat hendak jalan, sehingga komponen akan penyok.

Baca juga: Kata Komunitas Soal Wacana Motor di Indonesia Wajib ABS

Jadi, perawatan rem ABS menurut Endro sama saja seperti rem non-ABS. Bedanya ada komponen speed sensor yang perlu diperhatikan dari kotor dan kerusakan fisik komponen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau