Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Strategi Baru dan Efek Kejut MPV Listrik BYD M6

Kompas.com - 27/07/2024, 12:53 WIB
Azwar Ferdian

Editor

TANGERANG, KOMPAS.com - Tak butuh waktu lama buat BYD untuk memahami karakter market otomotif Indonesia. Mengawali kiprah dengan tiga model yakni, Seal, Atto 3 dan Dolphin, BYD Motor Indonesia memberikan kejutan dengan meluncurkan M6.

Kehadiran BYD M6 seperti menjadi strategi rahasia pabrikan asal China tersebut buat merebut minat konsumen Indonesia yang sudah terbiasa dengan mobil utilitas, serta mampu menampung banyak penumpang.

BYD memang punya E6 sebagai mobil listrik tujuh penumpang. Hanya saja, E6 ditujukan sebagai taksi dan BYD langsung menggandeng Blue Bird untuk menyediakan armada taksi bertenaga listrik.

Baca juga: BYD Mulai Serius Sasar Konsumen First Car Buyer

Kompas.com sempat diundang ke markas besar BYD di Shenzhen, China. Pada kesempatan itu ditampilkan cetak biru rencana besar BYD untuk ekspansi ke pasar global, termasuk Indonesia. Tidak ada nama M6 yang diperlihatkan dalam rencana tersebut.

Artinya, Asia Tenggara, termasuk Indonesia hanya mendapatkan model yang sudah ada seperti Seal, Atto 3 dan Dolphin. Ditampilkan juga sub-brand yang berada di bawah BYD seperti Yangwang, Denza dan Fangchengbo.

BYD Motor Indonesia pun resmi hadir di Tanah Air dengan menghadirkan tiga model, Seal, Atto 3 dan Dolphin.

MPV listrik BYD M6Kompas.com/Nanda MPV listrik BYD M6

Kejutan GIIAS 2024

BYD mengumumkan akan tampil perdana pada ajang GIIAS 2024, setelah sebelumnya juga ikut pertama kalinya pada pameran IIMS 2024, awal tahun ini.

Kehadiran BYD di GIIAS 2024 dilanjutkan dengan kejutan meluncurkan BYD M6, sebagai Multi Purpose Vehicle (MPV) tujuh penumpang bertenaga listrik. Efek kejut yang diberikan adalah soal harga, dimana M6 dijual dengan harga mulai Rp 300 jutaan.

Faktor inilah yang membuat BYD M6 langsung menyedot perhatian publik. M6 hadir mengisi segmen yang masih kosong, MPV listrik dengan harga di bawah Rp 500 juta.

Baca juga: BYD Pastikan Harga Mobilnya Tidak Naik dalam Waktu Dekat

"BYD M6 kami siapkan khusus buat Indonesia dan meluncur pertama secara world premiere di Indonesia. Kami melihat pasar di sini memang sangat membutuhkan mobil utilitas dan kami menyempurnakan dengan tenaga listrik," jelas Eagle Zhao, Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia.

BYD M6 ditawarkan dalam tiga varian yaitu, Standard dijual Rp 379 juta, varian Superior 7 seat dijual Rp 419 juta dan Superior Captain Set sebagai model tertinggi dijual Rp 429 juta.

Komposisi harga yang ditawarkan ini membuat BYD seakan mengacak-acak semua segmen, tidak hanya pada segmen mobil listrik, bahkan pada segmen mobil konvensional (Internal Combustion Engine/ICE).

Interior MPV listrik BYD M6Kompas.com/Nanda Interior MPV listrik BYD M6

"Kami coba cari cara agar harga BYD M6 ini kompetitif dan bisa terjangkau buat konsumen Indonesia," jelas Eagle kepada Kompas.com, Jumat (26/7/2024).

Keuntungan lainnya adalah soal biaya pajak. BYD M6 mendapatkan relaksasi bebas pajak barang mewah untuk mobil listrik impor. Selain itu, juga mendapat insentif PPN 10 persen, dimana konsumen hanya menanggung PPN 1 persen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau