Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Satu Alasan Transmisi Matik Bunyi Jedug Usai Pasang Kaca Film

Kompas.com - 17/05/2024, 16:12 WIB
Erwin Setiawan,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

GUNUNG KIDUL, KOMPAS.com - Pemasangan kaca film dengan transmisi mobil matik memang tidak ada hubungannya secara sistem kerja. Namun, bila proses pemasangan kaca film tidak benar, dapat menyebabkan transmisi bermasalah.

Ian, Mekanik GK Auto Service Gunung Kidul mengatakan, jika diperhatikan proses pemasangan kaca film pada mobil biasanya menggunakan bantuan media berupa air agar dapat menempel dengan baik.

“Cara tersebut memang standarnya, namun pastikan air tidak menetes pada area di bawahnya, khususnya saat pemasangan kaca depan, karena di bawah dashboard biasanya terdapat perangkat elektronik seperti ECU,” ucap Ian kepada Kompas.com, Jumat (17/5/2024).

Baca juga: Pasang Kaca Film Jangan Asal Gelap, Ada Aturannya

Transmisi DCVT RockyADM Transmisi DCVT Rocky

Menurut Ian, salah satu jenis ECU yang terdapat di bawah dasbor pada mobil matik adalah transmission control module (TCM), meski terdapat perangkat lain seperti body control module (BCM), airbag module, dan sebagainya.

“Ketika TCM terkena air dari proses pemasangan kaca film, maka potensi korsleting bisa terjadi sehingga menyebabkan berbagai jenis kerusakan transmisi, salah satunya saat perpindahan tuas transmisi bunyi jedug atau menghentak,” ucap Ian.

Kejadian ini termasuk peristiwa langka, menurut Ian, bila tidak ada temuan mungkin jarang disadari oleh pihak bengkel.

Selain itu, Ian juga mendapati kasus tersebut karena konsumen memberitahukan tidak lama ini baru saja ganti keca depan.

Baca juga: Begini Cara Membedakan Kaca Film Asli atau Palsu

PASANG KACA FILMRAJA AUDIO DAN VARIASI PASANG KACA FILM

“Sebenarnya letak TCM juga ada yang di ruang mesin, sehingga segala kemungkinan bisa terjadi, saran saya kepada para pengguna agar senantiasa merawat mobil dengan minimal melakukan perawatan rutin ke bengkel,” ucap Ian.

Ian menjelaskan, dalam proses perawatan berkala, biasanya bengkel profesional atau yang memiliki standar operasional prosedur (SOP) akan melakukan scanning menggunakan alat diagnostik baik ada masalah ataupun tidak.

“Dengan demikian kondisi mobil, termasuk perangkat kelistrikan akan lebih termonitor, sehingga bisa mengurangi risiko kerusakan lebih parah,” ucap Ian.

Baca juga: Panaskan Mesin Mobil Matik, Tuas Transmisi di N atau P?


Sementara bagi mekanik atau konsumen yang hendak memasang kaca film, disarankan sebaiknya memberikan lap agar air tidak mengalir ke area yang sebenarnya terdapat banyak perangkat elektroniknya sebagai antisipasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com