Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siap Masuk Indonesia, Ini Spesifikasi GAC Hyper HT Jadi Pesaing Tesla

Kompas.com - 03/04/2024, 19:01 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indomobil Group memastikan bakal meluncurkan sedikitnya dua mobil listrik baru ke pasar dalam negeri, yaitu GAC Aion Y Plus dan Hyper HT.

Kehadirannya tersebut seiring dengan terjalinnya kerja sama dari PT Indomobil Sukses Internasional Tbk bersama GAC Aion New Energy Automobile Co., Ltd, yang diresmikan pada Selasa (2/4/2024).

Menariknya, salah satu dari produk tersebut merupakan pesaing Tesla Model X di China. Keduanya menggunakan pintu mobil berbentuk sayap camar meski secara harga jauh berbeda. Model itu ialah Hyper HT.

Baca juga: Janji GAC Aion Bawa Ekosistem EV ke Indonesia

GAC Hyper HTdok.GAC GAC Hyper HT

Sebagai model dari lini flagship perusahaan, mobil menggunakan sasis dengan dimensi panjang 4935 mm, lebar 1920 mm, dan tinggi 1700 mm. Sementara jarak sumbu rodanya ialah 2.935 mm.

Kendaraan listrik ini ditenagai oleh satu motor listrik dengan output 250 kW dan 430 Nm. EV ini mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam 5,8 detik. Ini fitur pengontrol VDC 2.0.

Mobil tersebut ditawarkan dalam empat versi dengan tiga jarak tempuh berbeda: 550 km, 670 km, dan 750 k.

Pintu mobil berbentuk sayap camar menjadi daya tarik utama pada mobil ini. Sementara bagian depan dilengkapi gril tertutup, lampu depan tajam, dan strip lampu terintegrasi di bagian bawah.

Bodi mobil mengadopsi bentuk fastback dengan gagang pintu tersembunyi, pintu tanpa bingkai, dan pelek multi-spoke berukuran 19/20 inci.

Baca juga: GAC Aion Y Plus, Mobil Listrik Baru Penantang BYD Atto 3

GAC Hyper HTdok.GAC GAC Hyper HT

Bagian belakangnya simpel dengan desain lampu belakang tembus pandang yang populer dan lampu rem yang dipasang tinggi. Spatbor depan dilengkapi dengan kamera samping dan belakang, serta tiga opsi LiDAR di spatbor depan dan atap.

Sistem hiburan pada Hyper HT memakai ADiGO 5.0. ADAS, di mobil memiliki tiga LIDAR generasi ke-2 dan kamera radar lainnya, menggunakan chip AI Huawei, menawarkan kekuatan komputasi 250TOPS.

Chip ini menyediakan sistem mengemudi cerdas dengan bantuan pilot NDA berkecepatan tinggi sehingga memiliki berbagai perintah otonom.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau