JAKARTA, KOMPAS.com - Wuling baru saja meluncurkan sedan elektrifikasi pertamanya yakni Wuling Starlight. Mobil ini dibanderol dengan harga 93.800-109.800 yuan, sekitar Rp 200 juta - Rp 239 juta.
Dikutip dari Carnewschina, Selasa (6/12/2023), Wuling Starlight memiliki dimensi panjang 4.835 mm, lebar 1.860 mm dan tinggi 1.515 mm, dengan jarak sumbu roda 2.800 mm.
Baca juga: Orang Indonesia Masih Belum Paham Manfaat Pakai Helm Saat Berkendara
Sebagai informasi, ada dua varian ditawarkan, yakni battery electric vehicle (BEV) dan plug-in hybrid electric vehicle (PHEV). Secara tampilan keduanya nyaris serupa, hanya memiliki sedikit perbedaan pada bagian fascia.
Untuk versi listrik murni, memiliki tampilan gril tertutup dengan lampu utama yang terpisah. Sementara versi PHEV dibekali gril berbentuk sayap melebar, dipadukan dengan lampu DRL yang memanjang.
Berlanjut ke bagian interior, sedan elektrifikasi dari negeri Tiongkok dibekali dua pilihan warna, yakni hitam dan beige. Pada bagian dasbor dibekali layar MID berukuran 8,8 inci dan head unit 15,6 inci dengan desain floating yang sepenuhnya sudah digital.
Bicara soal jantung pacu, versi EV menggunakan motor 75 kW dari ESC10 dan Qianyi Tech, dengan baterai lithium-iron phosphate, yang bisa melaju sampai 150 Km per jam. Sayangnya, untuk jarak tempuh belum diungkapkan.
Sedangkan untuk versi PHEV, dibekali motor 100 kW dari Inboer Electric Co, Ltd. Jika hanya menggunakan baterai saja, Wuling Starlight PHEV bisa menempuh jarak 70 Km sampai 150 Km tergantung varian.
Baca juga: Update Harga Motor Sport 150 cc per Desember 2023
Kehadiran Wuling Starlight sekaligus menjadi pesaing dari BYD Qin Plus EV yang menjadi salah satu sedan terlaris di China.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.