JAKARTA, KOMPAS.com - Hyundai memiliki teknologi canggih yang bisa memanfaatkan smartphone mengaktifkan beberapa fitur pada mobil melalui aplikasi. Meski demikian, aplikasi ini tidak bisa menggantikan fungsi dari kunci atau remote.
PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) sudah menyematkan teknologi Hyundai Bluelink pada beberapa model yang dipasarkannya, seperti Creta, Palisade, Stargazer, Stargazer X, dan yang terbaru pada mobil listrik Ioniq 5.
Baca juga: Kulik Fitur Terbaru Hyundai Bluelink di Ioniq 5
Teknologi ini memungkinkan penggunanya mengaktifkan beberapa fitur hanya melalui aplikasi, seperti menyalakan mesin mobil, mengaktifkan AC, membuka dan menutup charging port, dan lainnya.
Namun, meskipun bisa mengaktifkan fitur tersebut, tetap dibutuhkan kunci atau remote untuk bisa mengendarai mobil.
"Jadi begini, Bluelink itu bukan sebagai pengganti remote. Bluelink itu dibuat untuk menunjang kenyamanan, bukan untuk mengganti kunci fisik," ujar Ridwan Arifin, Aftersales Service Department PT HMID, kepada Kompas.com, belum lama ini.
Baca juga: Hyundai Bluelink Masih Gratis, Belum Ditentukan Biaya Langganan
Ridwan menjelaskan, saat masuk mobil bermesin bensin, seperti Stargazer, Palisade, Creta, begitu masuk mobil dan tidak bawa kunci, mesinnya akan mati ketika pintu ditutup.
"Tapi, untuk Ioniq 5 Bluelink, kalau kita kontrol dari jarak jauh, dia kan hanya ada remote service, untuk menyalakan climate control. Begitu kita masuk, kita harus tekan tombol Start/Stop lagi, dan bawa kunci untuk bisa jalan," kata Ridwan.
Jadi, fungsi kunci dan remote tetap tidak tergantikan oleh aplikasi Hyundai Bluelink yang di-install pada smartphone.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.