Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ulas Perbedaan Suzuki Jimny Sierra dan Jimny Biasa

Kompas.com - 19/06/2023, 09:22 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Suzuki Jimny punya banyak penggemar. SUV mungil Suzuki ini hadir di Indonesia pertama kali pada 1982 dan punya beberapa varian, adapun salah satu yang paling diburu ialah Jimny Sierra.

Trastar, anggota dari komunitas Suzuki Jip Indonesa (SJI), mengatakan, pada dasarnya yang membedakan Jimny biasa dan Jimny Sierra ialah bentuk bodi belakang. Adapun sasis, mesin, dan kaki-kaki sama.

Baca juga: Dominasi Motor Ducati di Sachsenring, Semuanya Masuk 10 Besar

Dimensi bodi Sierra sama seperti Jimny "trepes" biasa namun bagian belakangnya pakai bak. Bagian belakang itu ditutup bodi yang terpisah dari bodi utama, sehingga kalau dibuka jadi mini pikap.

"Basiknya sama ya, sasis, mesin, dan kaki-kaki sama yang membedakan ialah bodinya," ujar Trastar kepada Kompas.com, yang ditemui di Indonesia Jimny Festival (IJF) 2023 di Sirkuit Sentul, Bogor, Sabtu (17/6/2023).

"Yang membedakan Sierra dengan Jimny lainnya yaitu atapnya, bisa dilihat Jimny yang lain atapnya besi semua, kalau Sierra ada yang (atap) fiber disebut hard top dan kanvas disebut soft top," ujar dia.

Selain bodi belakang, kata dia, perbedaannya terletak pada kaca depan yang bisa dibuka dan ditidurkan sampai ke kap mesin. Sehingga kalau diperhatikan frame kaca depan ada engsel buat buka tutup.

Baca juga: Live MotoGP Jerman: Brad Binder Terjatuh Saat Coba Kejar Bagnaia

"Kaca depan bisa dibuka ke depan, jadi bisa 'dijeblak' ke depan seperti mobil-mobil perang zaman perang dunia dua." ujar dia.

Trastar mengatakan, di Indonesia Sierra hanya dijual selama tiga tahun yaitu pada 1982, 1983 dan 1984. Maka dari itu jika di luar tahun tersebut dipastikan bukan Sierra.

"Sierra hanya keluar tiga tahun 82, 83, 84 setelah itu tidak keluar lagi," kata dia.

Baca juga: Melek Soal Kesehatan, HDCI Tangerang Gencar Beri Edukasi

"Kode juga beda. Kalau sasis Sierra itu SJ410 ada yang Q ada V (jadi SJ410Q dan SJ410V). Huruf itu membedakan atapnya. Kalau Q model soft top, kalau V itu hard top," ujar Trastar.

Karena itu juga kata Trastar, Sierra lebih langka dari Jimny biasa dengan atap trepes alias atap pendek.

Baca juga: Tanpa Bayar Denda, Peserta BPJS Kesehatan yang Tidak Aktif Bisa Pindah ke PBI

"Yang jelas Sierra lebih langka dari Jimny dari biasa. Varian Jimny kan juga banyak ya, tapi dibandingkan Jimny biasa, terakhir Jimny itu 2006 (Katana) Gen 2 yang ada di Indonesia, jadi dari 1982-2006 itu yang paling sulit dicari ya Sierra, lebih langka," kata dia.

"Lebih ke passion, mungkin kalau yang beranggapan beda dengan Jimny yang biasa. Jadi orang kalau pakai barang yang lebih langka rasanya beda. (Pride) ada (kebanggaan) semacam itu," ujar Trastar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari
Login dan coba pengalaman membaca berita tanpa iklan
atau