Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/06/2023, 14:21 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertamina Patra Niaga mulai menyalurkan bahan bakar Biosolar 35 persen atau B35 untuk wilayah Regional Jawa Bagian Barat mulai 1 Juni 2023.

Penyaluran ini sejalan dengan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Nomor 208 Tahun 2022 tanggal 28 Desember 2022 mengenai Implementasi Produk Biosolar B35.

Area Manager Communication, Relations, and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan menjelaskan, untuk Jawa Bagian Barat, terdapat enam terminal yang akan menyalurkan produk B35.

Baca juga: Daftar Lengkap Harga LCGC per Juni 2023

Ilustrasi biodiesel B30esdm.go.id Ilustrasi biodiesel B30

Wilayahnya mencangkup Integrated Terminal Balongan, Fuel Terminal Tanjung Gerem, Fuel Terminal Cikampek, Fuel Terminal Bandung Group dan Fuel Terminal Tasikmalaya.

Terminal Pertamina tersebut dapat melakukan pola konsinyasi produk pola alternatif-emergency yang menyalurkan produk B30 atau B35 sesuai kebutuhan produk di terminal akhir.

"Adapun untuk Integrated Terminal Jakarta, implementasi penyaluran perdana B35 diperkirakan tanggal 1 Agustus 2023," kata Eko dalam keterangan resmi, Senin (56/2023).

Ia menerangkan, setelah melalui tahap penelitian dan uji kelayakan, Biosolar B35 dinilai mampu memberikan gambaran performa yang lebih baik untuk kendaraan dan dapat menjadi salah satu solusi tepat untuk dan dapat mengatasi krisis iklim dengan mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK).

Eko menambahkan, Pertamina telah mempersiapkan sarana penimbunan, sarana penerimaan, sarana blending dan quality control.

Baca juga: Estimasi Biaya Perbaikan Mobil jika Ditabrak dari Depan

Ilustrasi Pertamina (Dok. Pertamina) Ilustrasi Pertamina (Dok. Pertamina)

Produk B35 ini juga telah memperhatikan seluruh aspek, seperti daya kendaraan, mesin, dan ruang bakar. Peluncuran produk B35 juga sebagai komitmen Pertamina dalam mendistribusikan energi yang ramah lingkungan.

“Penggunaan produk ini diharapkan sebagai percepatan energi yang inklusif, bersih, berkelanjutan serta mendorong investasi untuk mencapai Net Zero Emission," kata Eko.

"Terimplementasinya penyaluran perdana produk B35 harus di tahun 2023 ini juga sejalan dengan amanat Presiden Joko Widodo,” jelasnya lagi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com