JAKARTA, KOMPAS.com – Sebelum membeli motor listrik, konsumen harus memperhatikan jenis baterai yang digunakan. Sebab, tipe baterai yang diusung bakal memengaruhi performa motor listrik.
Abdullah, pemilik bengkel spesialis motor listrik E-Clont, mengatakan, secara umum motor listrik saat ini menggunakan dua jenis baterai, yakni baterai lithium dan aki (lead acid).
Motor listrik dengan baterai lithium tentunya dijual dengan harga lebih mahal daripada yang menggunakan aki. Selain itu, perbedaan jenis baterai ini juga berdampak pada jarak tempuh.
Baca juga: Cek Kondisi Mobil Seken Cukup Lihat Tutup Radiatornya, Benarkah?
Berdasarkan pengalaman Abdullah, motor listrik Uwinfly T3 yang masih menggunakan aki bawaan dengan kapasitas 60V 20Ah, hanya bisa mencapai 40 Km.
Sementara ketika baterai telah diganti menggunakan lithium spek 60V 25Ah atau 60V 22Ah, jarak tempuhnya bisa mencapai 60-70 Km.
“Secara usia, kalau pakai lithium bisa 3 tahun lebih, bahkan kalau perawatan bagus bisa 5 tahun. Sedangkan kalau aki bawaannya 3 bulan sudah loyo. Paling maksimal 6 bulan bertahan,” ujar Abdullah, kepada Kompas.com (4/6/2023).
Baca juga: Tak Hanya XL7 Hybrid, Suzuki Kasih Kode Jimny 5 Pintu Masuk Indonesia
“Lalu bobot lebih ringan, lithium sekitar 1/3 dari aki bawaan. Aki bawaan itu kan sekitar 42 Kg beratnya, kalau lithium 9-10 Kg,” kata dia.
Kemudian, penggunaan baterai lithium sedikit banyak juga berpengaruh kepada performa. Di mana baterai motor listrik jadi lebih adem saat diajak mengebut.
“Dari power-nya juga lebih besar, dia dipakai untuk menanjak terus itu enggak panas, kalau aki kan panas,” ucap Abdullah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.