Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/06/2023, 10:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

 

MANDALIKA, KOMPAS.com - Honda WR-V merupakan lini produk baru Honda yang bermain di segmen SUV ringkas. Walau dimensinya tidak sebesar HR-V, tapi WR-V terutama varian RS dibekali fitur keselamatan yang krusial, yakni VSC atau Vehicle Stability Control.

Pada acara Honda TrackFEST yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB, redaksi dapat kesempatan mencoba WR-V RS tapi dengan sedikit tantangan. Jadi tantangannya adalah mengenai handling, dua roda belakang diangkat ke atas troli, jadi bisa bergerak bebas.

Pada kesempatan tersebut, pebalap Honda Racing Indonesia Naufal Rafif Busro menjelaskan, kalau cara tersebut untuk menunjukkan fungsi dari VSC. Sebelum redaksi mencoba, Naufal memperagakannya terlebih dahulu, melewati rintangan kerucut, meliuk-liuk saat VSC on dan off.

Baca juga: Mengenal Arti Type R, Type S, Si, dan RS pada Lini Produk Honda

 

Honda WR-V RS coba fitur VSCKompas.com/Fathan Honda WR-V RS coba fitur VSC

Pada dasarnya, VSC mencegah mobil mengalami oversteer. Terbukti pada saat Naufal memperagakan VSC on, WR-V masih bisa dikendalikan dengan sedikit gejala oversteer.

Berbeda dengan VSC off, WR-V awal-awal masih bisa dikendalikan. Tapi, gejala oversteer sangat parah, bagian ekor mobil seakan ingin belok lebih dulu dibanding bagian depannya. Alhasil Naufal sempat melintir di area yang tertutup tersebut, jadi aman.

Penasaran seperti apa rasanya, redaksi pun mencoba langsung tapi dengan kondisi VSC on. Memang, saat melewati rintangan kerucut dan zig-zag, mobil bisa dikendalikan dengan baik.

Baca juga: Hankook Perkenalkan Ban Khusus Mobil Listrik


Cuma bedanya, pedal gas responnya jadi sangat minim, padahal sudah diinjak dalam. Ini mungkin yang menyebabkan gejala oversteer jadi minim, VSC bekerja di momen tersebut.

Biar menjawab rasa penasaran, redaksi pun mencoba duduk di baris kedua WR-V yang dikemudikan Naufal dan kondisi VSC off. Memang, setelah jalan sedikit, pedal gas bisa diinjak dalam, responnya pun sama, tapi mobil jadi mudah melintir.

Memang, keadaan di tes tersebut sangat ekstrem, roda belakang terangkat. Tapi hal tersebut menunjukkan betapa amannya jika mobil memiliki fitur VSC, artinya masih bisa dikendalikan saat mobil mau hilang kendali.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com