YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Generasi baru Daihatsu Ayla datang menggunakan model jok minimalis. Hal ini lantaran bagian headrest atau sandaran kepala dibuat menyatu.
Artinya, bagian headrest tidak bisa terpisah dengan jok, baik untuk yang baris pertama atau yang baris kedua. Model ini juga kerap disebut sebagai jok "pocong".
Meski sudah cukup umum digunakan pada mobil-mobil di kelas low cost green car (LCGC), tapi yang menjadi janggal di All New Ayla adalah pada model headrest baris keduanya.
Pasalnya, bentuk headrest pada baris belakang Daihatsu All New Ayla memiliki ukuran yang cukup pendek, sehingga tak mengakomodasi bagian belakang atas kepala dan terlihat tak lazim.
Baca juga: Daihatsu Pastikan Semua Produk di Indonesia Bebas Skandal Uji Tabrak
Berdasarkan pengalaman redaksi saat jadi penumpang baris kedua di ajang media test drive mengeliling kota Yogyakarta, dari segi kelapangan ruang kaki dan kepala, boleh dibilang All New Ayla cukup baik.
Jarak dengkul dengan belakang jok baris pertama yang posisinya tidak terlalu mundur, masih sekitar satu jengkal lebih. Dengan demikian, ruang gerak kaki juga masih leluasa.
Apalagi ditambah dengan ketebalan jok penumpang yang lebih nyaman. Posisi duduk tidak ada masalah, bagian badan masih bisa bersandar dengan baik untuk ukuran tinggi badan 173 cm.
Namun bicara soal ukuran headrest memang terasa aneh. Meski masih bisa menopang bagian leher penumpang dewasa ketika posisi badan sedikit rebah, tapi tidak saat dalam posisi badan tegak.
Baca juga: Mengenal Arti dan Fungsi Huruf B pada Transmisi All New Ayla
Headrest jok belakang Daihatsu All New Ayla
Pasalnya, headrest tersebut tak bisa menjadi sandaran hingga bagian kepala belakang. Alhasil dari pengalaman redaksi memang tak begitu nyaman, karena kepala terasa tak ada yang menopang.
Untuk masalah lain, seperti bantingan suspensi, lalu sistem hibur, dan visibilitas baris kedua masih dihadirkan dengan baik oleh Daihatsu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.