Dinamo Ampere Mobil Rusak Tidak Melulu Harus Diganti Baru

KLATEN, KOMPAS.com - Dinamo ampere atau alternator yang sudah rusak memang tidak bisa dibiarkan saja, karena harus segera diperbaiki agar kerusakan tidak semakin meluas.

Kerusakan dinamo ampere ada beberapa macam, sehingga solusinya bisa beragam bila tidak dilakukan penggantian menyeluruh. Ada kasus yang berupa bunyi dengung ketika mesin bekerja, dan bisa juga daya listrik pengisian aki terlalu kecil atau terlalu besar.

Dari beberapa jenis kerusakan dinamo ampere tersebut, dibutuhkan solusi yang tepat untuk mengatasinya. Sehingga, performa mobil dapat kembali normal.

Baca juga: Kenali Tanda Dinamo Ampere Mobil Mulai Rusak

Kompas.otomotif Mesin Daihatsu Ayla

Joko Spesialis Dinamo Klaten mengatakan solusi dari rusaknya dinamo ampere perlu dilihat dari masalahnya, karena bisa diperbaiki tidak harus diganti dengan yang baru.

“Misal dinamo ampere bunyi dengung, maka bisa dicari penyebab bunyinya dan dilakukan penggantian pada onderdil yang rusak saja, bisa bearing, puli dan atau dioda,” ucap Joko kepada Kompas.com, Sabtu (6/5/2023).

Sedangkan bila kerusakan dinamo ampere berupa ketidakmampuannya dalam menyuplai daya listrik ke aki, maka perbaikannya bisa melakukan pemeriksaan rangkaiannya dengan melakukan pembongkaran.

Baca juga: Kenali Fungsi Dinamo Ampere pada Mobil

Kompas.com/Erwin Setiawan Dinamo ampere atau alternator dilepas dari mobil

“Solusinya bisa beragam, bisa saja dengan mengganti sikatnya bila bagian tersebut yang sudah aus atau habis, atau hanya menyambung rangkaian dengan solder, atau bisa juga menggulung ulang kabel lilitan,” ucap Joko.

Joko mengatakan solusi tersebut sebaiknya diserahkan pada ahlinya, jika tidak maka bisa saja bengkel memberikan saran ganti dinamo ampere satu gelondong.