Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Sistem Tertutup, Transaksi di Tol Trans-Jawa Wajib Satu E-toll

Kompas.com - 24/04/2023, 16:31 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan Tol Trans-Jawa jadi akses yang diandalkan, terutama ketika musim mudik dan arus balik Lebaran. 

Bahkan, menurut data Jasa Marga, arus lalu lintas pemudik yang pergi dan akan kembali ke Jabotabek bakal didominasi dari arah Trans-Jawa.

Untuk pemudik yang akan balik melintasi Tol Trans-Jawa, wajib diingat bila sistem tol yang digunakan adalah tertutup.

Artinya, pemudik wajib menggunakan satu kartu e-toll untuk melakukan transaksi karena itu penting untuk selalu memastikan kecukupan saldonya. 

Baca juga: Ditambah, Diskon Tarif Tol Arus Balik Berlaku Menerus Semarang-Jakarta

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan, sistem tertutup pada Ruas Tol Trans-Jawa diartikan tidak bisa menggunakan dua kartu yang berbeda.

Sejumlah kendaraan pemudik melaju di Jalan Tol Palimanan-Kanci, Cirebon, Jawa Barat, Rabu (27/4/2022). Uji coba sistem ganjil genap di Jalan Tol Trans-Jawa dilanjutkan hingga Gerbang Tol Kalikangkung untuk mengantisipasi peningkatan kendaraan yang akan berdampak perlambatan hingga kemacetan panjang pada arus mudik Lebaran 2022.ANTARA FOTO/DEDHEZ ANGGARA Sejumlah kendaraan pemudik melaju di Jalan Tol Palimanan-Kanci, Cirebon, Jawa Barat, Rabu (27/4/2022). Uji coba sistem ganjil genap di Jalan Tol Trans-Jawa dilanjutkan hingga Gerbang Tol Kalikangkung untuk mengantisipasi peningkatan kendaraan yang akan berdampak perlambatan hingga kemacetan panjang pada arus mudik Lebaran 2022.

"Jalan Tol Trans-Jawa dengan sistem transaksi tertutup (tarif sesuai jarak), hanya bisa menggunakan e-toll yang sama saat tap in dan tap out, sehingga saat saldo kurang tidak bisa meminjam e-toll pengguna jalan lainnya," ucap Lisye dalam siaran resmi, Senin (24/4/2023).

Berbeda dengan ruas tol yang sistemnya terbuka, tidak masalah satu kartu digunakan untuk dua kendaraan. Jadi kalau tertutup, data yang ada di kartu saat tap in harus sama dengan yang tap out.

Karena itu, sebaiknya perhatikan lagi jumlah saldo yang ada di kartu sebelum transaksi. Cari tahu juga berapa biaya tol saat gerbang berangkat dan nantinya keluar, jadi saldo sudah disiapkan.

Baca juga: Ingat, Hari Ini Jakarta Masih Bebas Ganjil Genap

Bagi yang mau menggunakan Jalan Tol Trans-Jawa ketika arus balik, PT Jasa Marga (Persero) Tbk, memberikan diskon tarif tol Jakarta-Cikampek sebesar 20 persen, yang berlaku di dua Gerbang Utama (GT), yakni Cikampek Utama dan Kalihurip Utama.

Periode pemberian diskon tarif jarak terjauh Tol Jakarta-Cikampek sengaja diberlakukan di luar tanggal prediksi puncak arus mudik , yakni mulai 27 April 2023 pukul 06.00 WIB hingga 29 April 2023 pukul 06.00 WIB.

Besaran diskon tol 20 persen untuk untuk tarif perjalanan menerus dari Semarang menuju arah Jakarta adalah menjadi sebagai berikut:

  • Kendaraan Golongan I: Semula Rp 372.000 menjadi Rp 297.600, diskon sebesar Rp 74.400
  • Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp 575.000 menjadi Rp 499.200, diskon sebesar Rp 75.800
  • Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp 758.000 menjadi Rp 655.600, diskon sebesar Rp 102.400

Adapun khusus untuk di Jalan Tol Cikopo-Palimanan, diskon 20 persen hanya berlaku untuk kendaraan Golongan 1, sedangkan di ruas jalan tol lainnya berlaku untuk semua golongan kendaraan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau